Raudhatul Jannah Mahasiswi Semester 1 Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang Lentera2...
Lentera24.com - Tahun baru selalu datang dengan janji-janji baru: harapan baru, resolusi baru, dan tekad untuk menjadi versi terbaik dari diri kita. Kalimat “New Year, New Me” sering kali menjadi semboyan yang menggambarkan harapan besar untuk perubahan besar. Namun, apakah kita benar-benar perlu mengubah diri kita secara drastis hanya karena pergantian angka di kalender? Apakah perubahan sejati hanya bisa diukur dengan langkah besar yang tampak mencolok?
Sebenarnya, tahun baru bukanlah tentang seberapa besar perubahan yang kita capai dalam waktu singkat. Pergantian tahun hanyalah sebuah titik awal, sebuah penanda waktu yang memberi kita kesempatan untuk melakukan evaluasi dan refleksi. Namun, perubahan sejati bukanlah hasil dari keputusan yang terburu-buru atau harapan yang terkesan instan. Perubahan adalah sebuah perjalanan yang dimulai dari langkah-langkah kecil yang konsisten, penuh kesadaran, dan penuh arti. Tahun baru seharusnya menjadi momen untuk memperbarui niat, mengevaluasi perjalanan hidup yang telah dilalui, dan merencanakan masa depan dengan ketenangan hati, bukan dengan beban harapan yang tak realistis.
Seperti yang pernah dikatakan oleh Mahatma Gandhi, “Be the change that you wish to see in the world.” Perubahan tidak harus dimulai dengan hal-hal besar dan spektakuler. Perubahan sejati datang dari dalam diri kita, dari kemauan untuk memperbaiki diri sedikit demi sedikit, bahkan dalam hal-hal kecil. Ketika kita mulai menjadi pribadi yang lebih baik, kita turut memberikan pengaruh positif pada lingkungan sekitar. Inilah esensi sejati dari perubahan: bukan tentang apa yang kita ubah dalam hitungan hari, tetapi tentang bagaimana kita berkembang setiap hari.
Sering kali kita terlalu terfokus pada pencapaian yang besar, yang tampaknya menjadi ukuran keberhasilan. Padahal, dalam kenyataannya, perubahan yang paling bermakna justru datang dari langkah-langkah kecil yang kita ambil setiap hari. Mungkin itu berarti belajar untuk lebih sabar, mengembangkan rasa syukur yang lebih dalam, atau lebih peka terhadap kebutuhan diri sendiri dan orang-orang di sekitar kita. Perubahan yang sesungguhnya bukanlah tentang mengubah siapa kita, melainkan tentang berkembang menuju versi terbaik dari diri kita, dengan segala kekurangan dan kelebihan yang kita miliki.
Tahun baru bukanlah tentang merombak hidup secara total atau mencapai perubahan yang dramatis dalam sekejap mata. Sebaliknya, tahun baru adalah waktu yang tepat untuk menyadari betapa berharganya setiap momen yang kita miliki. Itu adalah kesempatan untuk mengubah cara kita melihat dunia, cara kita menjalani hidup, dan cara kita memperlakukan waktu. Tanpa terburu-buru, tanpa merasa tertekan untuk memenuhi ekspektasi, namun dengan kesadaran bahwa setiap langkah kecil yang kita ambil hari ini, meski tampak tidak berarti, akan memiliki dampak yang luar biasa di masa depan.
Pada akhirnya, tahun baru bukanlah tentang seberapa cepat atau seberapa besar perubahan yang kita buat. Tahun baru adalah tentang menyadari bahwa perubahan sejati datang dari dalam diri kita, dari kesadaran yang lebih dalam akan waktu, dan dari komitmen untuk terus berkembang meskipun kita tidak selalu melihat hasilnya secara instan. Jadi, mari manfaatkan setiap detik dari tahun baru ini untuk melangkah dengan penuh kesadaran, tidak terbebani oleh ekspektasi yang berlebihan, tetapi dengan tekad untuk menjadi lebih baik, sedikit demi sedikit, setiap hari.***
