Penulis : (PKL Kelompok 3 Prodi PAI, FAI, UMM) Lentera24.com | BATU – SMP Muhammadiyah 8 Batu bekerjasama dengan mahasiswa Praktik Kerja La...
Lentera24.com | BATU – SMP Muhammadiyah 8 Batu bekerjasama dengan mahasiswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang. Pada Jum'at 13 September 2024,
Menyelenggarakan giat seminar yang bertajuk “Urgensi Pendidikan Islam dalam Mengatasi Traumatic Bulliying”. Seminar ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para guru dan siswa mengenai peran penting Pendidikan Agama Islam dalam mengatasi trauma yang dialami oleh korban .
Seminar ini bentuk konkrit dari kolaborasi dosen pembimbing lapangan, lembaga sekolah SMP Muhammadiyah 8 Batu dan Mahasiswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang. Agenda ini merupakan inisiasi dari Lab tarbiyah yang dikomandani oleh kepala laboratorium I’anatut Thoifah M.Pd,I.
Dr. Dina Mardiana, M.Pd.I. hadir sebagai pemateri yang merupakan dosen Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang di bidang psikologi pendidikan. Yang memberikan materi komprehensif tentang bagaimana PAI dapat menjadi solusi dalam membantu proses pemulihan korban bulliying.
Menurut Dr. Dina Mardiana, pembelajaran PAI bukan hanya memberikan nilai-nilai agama, tetapi juga mengajarkan keterampilan hidup yang penting, seperti pengendalian diri, kesabaran, serta empati. "Dengan membekali siswa melalui nilai-nilai keagamaan, dapat membantu mereka mengatasi trauma psikologis yang ditimbulkan oleh tindakan ," jelasnya.
Dr. Dina Mardiana juga mengaitkan dengan dasar-dasar Islam. Jelasnya, bullying bertentangan dengan prinsip-prinsip akhlak yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Islam mengajarkan pentingnya saling menghormati, kasih sayang, dan kepedulian terhadap sesama dengan disertakan kisah sejarah Rasulullah SAW, di mana Rasulullah SAW pernah berdakwah beliau mendapat perlakuan yang tidak baik (dilempari kotoran hewan) dan Rasulullah SAW hanya diam dan tersenyum. Membuat para siswa terdiam sejenak. Dalam seminar tersebut Dr. Dina Mardiana memberikan pertanyaan kepada peserta didik seputar materi yang dipaparkan, dan salah satu peserta didik bisa menjawab serta menjelaskan sehingga ia mendapatkan reward dari pemateri.
Acara ini mendapat antusiasme tinggi dari para peserta, baik siswa maupun pendidik. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat terus diselenggarakan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan kondusif. Seminar ini menjadi bukti nyata bahwa pendekatan agama dapat memberikan solusi terhadap permasalahan sosial seperti bullying, yang sering kali berdampak negatif terhadap perkembangan mental dan emosional siswa.
Peserta Praktik Kerja Lapangan (PKL) dari Universitas Muhammadiyah Malang juga menyampaikan harapan agar seminar ini mampu memberikan dampak jangka panjang, terutama dalam menciptakan generasi siswa yang tidak hanya cerdas secara akademis. Tetapi juga memiliki karakter kuat yang mampu menahan godaan untuk tidak melakukan tindakan kekerasan.[]L24.Red.
