Ilustrasi Lentera24.com | ACEH TAMIANG - Tokoh Masyarakat Aceh Tamiang merasakan Dewan Pimpinan Partai Politik mengkhianati Kader terbaikn...
 |
| Ilustrasi |
Lentera24.com | ACEH TAMIANG - Tokoh Masyarakat Aceh Tamiang merasakan Dewan Pimpinan Partai Politik mengkhianati Kader terbaiknya, seperti Kader PARTAI GERINDRA, Kader PARTAI (PAN).
Hal itu disampaikan Marzuki Daud, Mantan Wakil Ketua DPC Demokrat Aceh Tamiang, bahwa Kontestasi Pilkada di Aceh Tamiang tahun 2024 ini penuh Dramatis dan Dilematis, dimana kedua Kader Partai yang notabene tidak dapat ikut berkompetisi di Pilkada Aceh Tamiang, dikarenakan mereka tidak mendapat mandat atau dukungan dari DPP Partai mereka masing-masing.
Padahal jelas Marves sapaan mesra Marzuki Daud, mereka selama ini di Gadang - gadangkan akan ikut serta berkompetisi di Pilkada tahun 2024, bahkan semua persiapan seperti baleho kedua calon kandidat cabup ini sudah terpampang di sudut-sudut kota dan Kampung di Aceh Tamiang, tapi apa hendak di kata pada akhir nya mereka tidak mendapat Rekomendasi dari DPP mereka masing-masing.
Marves menjelaskan adapun nama kandidat yang layak untuk maju sebagai calon Kandidat Bupati maupun Wakil Bupati daerah Bumi Muda Sedia ini antara lain:
1. SUPRIANTO. ST. Beliau Ketua DPC. GERINDRA, sekaligus Ketua DPRK Aceh Tamiang, sosok Pimpinan yang tangguh yang mampu membesarkan Partai Gerindra, dimana Pileg tahun 2019 Gerindra mampu mendapat 5 Kursi di Legislatif Aceh Tamiang di bawah kepemimpinan nya dan Pileg tahun 2024 tetap mampu bertahan 5 kursi yang ada.
2. ASRIZAL H. ASNAWI. SE. Ketua DPD. PAN. Aceh Tamiang dan sekaligus Anggota Legislatif ACEH. Sosok Tokoh Muda yang hebat, piawai dan Energik yang penuh semangat memperjuangkan hak-hak masyarakat Aceh Tamiang di Lembaga Legislatif Aceh, tapi sayang seribu kali sayang hasrat ke dua Kader Partai besar dan terhormat ini putus dan kandas di tengah jalan. Mereka merasa dizalimi oleh pimpinan mereka, tentu sudah pasti mereka sangat kecewa atas perilaku arogansi DPP Partai terhadap mereka.
3. H HAMDAN SATI. ST. Sosok yang sangat familiar di Aceh Tamiang beliau adalah Ketua Pemekaran dan Mantan Bupati Aceh Tamiang dan juga Pengusaha Sukses beliau juga terdaftar sebagai Kader Partai Demokrat mengalami nasib yang sama tidak dapat mengikuti Kontestasi Pilkada tahun ini di karenakan beliau juga tidak mendapat dukungan dari Partai Politik Besutan SBY tersebut.
4. Dr H Jamaluddin T Muku.MS.i Politisi Senior 15 tahun di DPRA dan sebagai Wakil Ketua Dewan Pakar DPW NASDEM, bersama-sama NASDEM Aceh Tamiang di Pileg 2024 DPRK meraih 5 kursi dari 2 Kursi Pileg 2019, mendaftar sebagai calon Wakil Bupati, alasannya karena NASDEM urutan 4 besar di DPRK Aceh Tamiang, beliau Tokoh Agama, ilmuwan dan khatib terkenal dicintai rakyat tapi tetap tidak mendapat rekom Partai.
Sehingga akhir pendaftaran hari Kamis 29 Agustus 2024, hanya satu pasangan Kandidat Cabup Armia Fahmi yang masih aktif dinas di Polri dengan Pangkat Brigjen, dan Cawabup Ismail dari Partai PPP yang mendaftarkan diri di Kokisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Tamiang tentu fenomena perpolitikan di Aceh Tamiang ini sangat mengecewakan semua pihak termasuk masyarakat Aceh Tamiang yang merasa di rugikan, mereka merasa di tersandera hak politik Demokrasi dan hak pilih nya. Dikarenakan masyarakat tidak punya kesempatan memilih kandidat yang selama ini ia harapkan muncul dalam pesta Demokrasi tahun ini, ternyata Kandidat tersebut sudah di amputasi oleh Pimpinan Partai nya sendiri. SERAM DAN MENCEKAM, hanya tinggal satu kata : *PILIH DIA ATAU TONG KOSONG*, timpal Marzuki Daud, terkesan penuh kecewa.[]L24.Red
