HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Wartawan di Aceh Tamiang Ikut Pelatihan Edukasi Migas

Lentera24.com |ACEH TAMIANG  – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) bersama PT. Pertamina Ep Rantau ...


Lentera24.com |ACEH TAMIANG – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) bersama PT. Pertamina Ep Rantau gandeng PWI Aceh Tamiang menggelar pelatihan Edukasi minyak dan gas (Migas) kepada puluhan wartawan di yang dipusatkan di gedung sanggar kegiatan belajar (SKB) di Karang Baru, Rabu, 31 Juli 2024.

Kegiatan pelatihan edukasi migas yang diikuti oleh puluhan wartawan tersebut secara resmi dibuka langsung oleh Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin sekaligus menjadi pemateri dan dua orang narasumber lainnya yakni SPV Public Relation Officer, Delis Yuliawati, Asisten Manager PO, Edwin Susanto.

Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelatihan edukasi Migas bersama wartawan ini sangat penting dilakukan untuk mendapatkan informasi bagaimana seluk beluk produksi Minyak dan Gas.

Para wartawan dituntut untuk memberikan informasi seputar Migas kepada publik secara benar sehingga tidak menimbulkan asumsi -asumsi yang negatif.

Ia juga menambahkan, melalui pelatihan ini para peserta diharapkan dapat berkontribusi positif terhadap operasi hulu migas, semoga kerjasama dan kolaborasi antara SKK Migas, Pertamina Ep Rantau Field dan PWI Aceh Tamiang kedepannya dapat terus berkelanjutan, papar Nasir Nurdin sembari mengucapkan terimakasih kepada SKK Migas dan PT Pertamina EP Rantau Field atas kegiatan ini, sehingga nantinya para wartawan bisa lebih memahami bagaimana cara penulisan tentang Migas.

Sementara itu, mewakili SKK Migas Sumbagut (Sumatera Bagian Utara), Saidan mengatakan, SKK migas sangat mengapresiasi peran wartawan dalam memberikan informasi yang positif bagi masyarakat dalam bentuk sajian pemberitaan. SKK migas memiliki hubungan baik dan harmonis dengan wartawan khususnya PWI, ungkap Saidan.

Selanjutnya, Asisten Manager PO PT. Pertamina Ep Rantau, Edwin Susanto, dalam penyampaian materinya menjelaskan mulai sejak keberadaan sumur migas pertama R-001 di Aceh yang di bor pada tahun 1928 di daerah lumpuran Kampung Alur Cucur   Kecamatan Rantau.

Kemudian, proses pengoperasian dan peningkatan produksi Minyak dan Gas melalui sumur-sumur injeksi menggunakan air yang telah disterilkan secara teknis hingga proses mengekspor Migas.

Tampak pula hadir, Community Development Officer, Fahmi Abdullah Al Faruk serta SKK Migas Sumbagut Saidan dan M.Hilmi Fauzan, Fatimah Usman, Public Relation Officer Tari Aulia Sari serta dihadiri para perwakilan wartawan di Kabupaten Aceh Tamiang, sebagai peserta pelatihan Edukasi minyak dan gas (Migas). []L24.Sai