Sumber: pixabay.com Oleh: Aski Fadhila Salsabilla Mahasiswi Semester 2 Pendidikan Agama Islam Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Madani Yogyakarta...
Sumber: pixabay.com |
Lentera24.com - Di balik kesuksesan sebuah kelas yang penuh dengan pembelajaran yang bermakna dan produktif, terdapat sejumlah kompetensi yang dimiliki oleh seorang guru. Sebagai pendidik yang baik, maka guru perlu memahami empat kompetensi tersebut. Karena empat kompetensi tersebut memiliki peran penting dalam pembelajaran.
Dalam kegiatan pembelajaran, keempat kompetensi guru, yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi sosial, kompetensi profesional, dan kompetensi kepribadian, memiliki peran yang sangat vital dan saling terkait. Berikut adalah peran penting masing-masing kompetensi guru dalam kegiatan pembelajaran:
1. Kompetensi Pedagogik
Kompetensi pedagogik menjadi pondasi utama dalam proses pembelajaran, termasuk perencanaan pembelajaran, pengorganisasian materi, dan evaluasi hasil belajar. Kemampuan guru dalam merancang strategi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa, menyampaikan materi secara jelas dan menarik, serta mengevaluasi pemahaman siswa secara efektif sangat penting. Kompetensi pedagogik yang kuat akan menciptakan lingkungan belajar yang efektif.
2. Kompetensi Sosial
Kompetensi sosial mempengaruhi hubungan antara guru dengan siswa, sesama guru, orang tua, dan lingkungan sekitar. Guru yang memiliki kompetensi sosial yang baik mampu membangun hubungan yang positif dengan semua pihak terkait. Keterampilan dalam berkomunikasi, mendengarkan, dan memahami kebutuhan siswa akan menciptakan lingkungan belajar yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan siswa.
3. Kompetensi Profesional
Kompetensi profesional mencakup penguasaan materi pelajaran, pengembangan diri, serta keterlibatan dalam kegiatan profesionalisme guru. Guru yang memiliki kompetensi profesional yang tinggi akan mampu memberikan pengajaran yang berkualitas, relevan, dan sesuai dengan perkembangan terkini. Selain itu, keterlibatan dalam pengembangan diri dan komunitas guru akan meningkatkan standar pendidikan secara keseluruhan. Oleh karenanya kepala sekolah perlu memperhatikan penerapan kompetensi profesional di sekolah, apabila belum maksimal maka kepala sekolah mengadakan workshop terkait hal tersebut.
4. Kompetensi Kepribadian
Kita ketahui bahwa guru menjadi panutan bagi siswa, baik dalam tutur kata dan tindakan, oleh karena itu guru perlu memperhatikan kepribadiannya. Dengan harapan guru memberikan teladan yang baik sehingga siswa mencontoh kepribadian guru, sehingga dapat menghasilkan anak bangsa yang berkepribadian yang baik.
Kompetensi kepribadian mencerminkan karakteristik pribadi guru, seperti integritas, etika, dan kemampuan menjadi contoh teladan bagi siswa. Kepribadian guru mempengaruhi lingkungan kelas dan membentuk nilai-nilai moral siswa. Guru yang memiliki kompetensi kepribadian yang baik akan mampu menciptakan lingkungan belajar yang aman, penuh kasih, dan penuh inspirasi.
Kesimpulan:
Keempat kompetensi guru tersebut saling melengkapi dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam keberhasilan proses pembelajaran. Keseimbangan antara keempat kompetensi tersebut akan menciptakan pengalaman belajar yang bermakna, mendukung, dan memotivasi siswa untuk mencapai potensi terbaik mereka. Harapannya dengan guru menguasai keempat kompetensi tersebut dapat meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Semakin baik mutu pendidikan maka akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang dapat memajukan negara.***