Carissa Aulia Norika Shandy Mahasiswi Semester 1 Fakultas Teknik Prodi Informatika Universitas Muhammadiyah Malang Lentera24.com - Artific...
Carissa Aulia Norika Shandy Mahasiswi Semester 1 Fakultas Teknik Prodi Informatika Universitas Muhammadiyah Malang
Lentera24.com - Artificial Intelligence atau (AI) telah merevolusi transformasi industri, memasuki ranah kehidupan sehari-hari melalui berbagai aplikasi seperti asisten virtual, pengenalan wajah, hingga penerapan di sektor e-commerce. Artificial Intelligence (AI) telah membawa terobosan inovatif yang luar biasa dalam kondisi terkini.
Dalam berbagai platform seperti Google Search, asisten virtual, hingga teknologi pengenalan wajah, AI merambah ke dalam kehidupan sehari-hari kita. Tidak hanya itu, AI juga memengaruhi sektor industri, ekonomi, dan kesehatan. Di bidang bisnis, platform e-commerce seperti Tokopedia mengimplementasikan AI untuk meningkatkan layanan kepada konsumen (Pakpahan 2021).
Artificial Intelligence memungkinkan prediksi permintaan konsumen secara lebih akurat, mempengaruhi tidak hanya kualitas layanan tetapi juga perekonomian Indonesia secara keseluruhan. Peningkatan transaksi e-commerce selama pandemi menunjukkan betapa vitalnya peran AI dalam mendukung perekonomian (Farwati et al. 2023).
Namun, sementara Artificial Intelligence memberikan banyak manfaat, terdapat juga kekhawatiran terhadap penggantian pekerjaan manusia oleh teknologi ini. Artikel ini merangkum peran penting AI dalam transformasi industri dan kehidupan sehari-hari, sambil menyoroti urgensi adaptasi etika dalam menghadapi perkembangan yang dinamis dan tak terelakkan dari kecerdasan buatan.
Artificial Intelligence dan Transformasi Industri
Artificial Intelligence telah muncul sebagai kekuatan revolusioner dalam transformasi industri, meskipun relatif baru dibandingkan dengan bidang lain. Inovasi spektakuler seperti mobil self-driving dan robot cerdas yang berjalan menandai kemajuan AI yang sangat signifikan. Dalam perjalanan ini, perlu dicatat bahwa dampaknya akan terasa dalam berbagai aspek kehidupan di masa depan.
Meskipun tidak menggantikan peran manusia sepenuhnya, Artificial Intelligence berfungsi sebagai pendukung sumber daya manusia (SDM), yang menekankan pentingnya pengembangan kompetensi manusia yang tidak dapat digantikan oleh AI, terutama peningkatan soft skill (Masrichah 2023).
Metode Artificial Intelligence seperti Case Based Reasoning (CBR) menggunakan kerangka kerja untuk mengevaluasi kasus lama dan baru, menyoroti pentingnya evaluasi, revisi, dan retensi informasi sebagai proses yang diperlukan untuk pengembangan AI.
Selain itu, peran Artificial Intelligence dalam meningkatkan kompetensi SDM telah menjadi aspek penting dalam menghadapi transformasi digital. Dengan teknologi AI seperti chatbot yang mampu memberikan respons otomatis, peran tradisional seperti customer service mulai bergeser, menunjukkan dampak AI yang signifikan dalam peran SDM (Devianto and Dwiasnati 2020).
Dalam industri manufaktur, Artificial Intelligence digunakan untuk mengoptimalkan rantai pasokan dan proses produksi, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi biaya produksi. Di sektor layanan, Artificial Intelligence mendukung analisis data yang mendalam untuk personalisasi layanan pelanggan dan pengambilan keputusan yang lebih cerdas. Dengan dukungan Artificial Intelligence, industri dapat mengintegrasikan teknologi yang dapat memprediksi perilaku pasar, memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih tepat waktu dan efektif (Verweij and Rao 2020).
Artificial Intelligence Dan Kehidupan Sehari-Hari
Integrasi AI dalam teknologi konsumen telah merevolusi cara kita hidup dan bekerja secara signifikan. Perangkat cerdas seperti asisten virtual dan speaker pintar telah memfasilitasi tugas-tugas sehari-hari, mulai dari mengelola jadwal hingga memainkan musik, berkontribusi pada kenyamanan dan efisiensi di rumah dan tempat kerja.
Teknologi ini juga mengubah cara kita berinteraksi dengan informasi, dengan algoritma AI yang menyaring dan menyesuaikan konten sesuai preferensi individu.
Dalam transportasi, AI memainkan peran penting dalam pengembangan mobil otonom. AI memungkinkan kendaraan untuk memproses data dari lingkungan sekitarnya dan membuat keputusan secara mandiri, mengarah pada peningkatan keamanan dan efisiensi transportasi.
AI juga memengaruhi pola perjalanan dengan menggunakan data untuk merencanakan rute yang lebih efisien dan mengurangi kemacetan. Di samping itu, teknologi AI dapat membantu memantau dan mengelola dampak lingkungan dari transportasi dengan cara yang lebih efektif (Future Agenda Limited 2019). ***