HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Banjir Landa Aceh Tamiang, Pj Bupati Meurah Minta Personil BPBD dan SAR untuk Siaga Penuh

Lentera24.com | ACEH TAMIANG - Penjabat (Pj) Bupati Aceh Tamiang, Dr. Drs. Meurah Budiman, SH, MH meminta agar seluruh personil yang bekerj...


Lentera24.com | ACEH TAMIANG
- Penjabat (Pj) Bupati Aceh Tamiang, Dr. Drs. Meurah Budiman, SH, MH meminta agar seluruh personil yang bekerja untuk bencana alam seperti personil di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Search and Rescue (SAR) bersiaga penuh untuk menanggulangi dampak banjir tahunan luapan Daerah Aliran Sungai (DAS) Tamiang. 


Mengingat, hampir 12 Kecamatan di Kabupaten Aceh Tamiang sudah dan atau terendam banjir. Bahkan ratusan penduduk Kampung mulai bertahan di tenda-tenda darurat. 


“Saya ingatkan kepada pekerja elemen dan atau lembaga yang bekerja untuk kebencanaan, BPBD dan SAR agar bersiaga penuh, menyiapkan alat dan perlengkapan bencana serta menempatkan pada posisi lokasi yang dianggap rawan. Membantu mengevakuasi dan memberikan pertolongan pada warga,” ujar Meurah Budiman kepada Wartawan disela-sela mengunjungi posko banjir di gedung Nasional Kota Kualasimpang, Selasa 26 Desember 2023 malam. 


Menurut Meurah, Kabupaten Aceh Tamiang merupakan wilayah terendah dari empat kabupaten lainnya di provinsi Aceh dan Sumatera Utara setelah kabupaten Aceh Timur, Kota Langsa, Gayo Lues dan Kabupaten Langkat. 


Jika terjadi eskalasi hujan yang melebihi ambang batas di ke empat kabupaten dimaksud. Akan berdampak langsung ke Aceh Tamiang, penerima limpahan air banjir kiriman. Dan itu terjadi di setiap akhir tahun atau medio bulan Desember. 


Hal itulah, sebut Meurah, seluruh personil yang bekerja untuk bencana alam seperti di BPBD dan SAR harus bersiaga penuh, dapat mengurangi serta mengatasi dampak banjir kiriman tersebut. 


“Segera lakukan koordinasi dengan instansi terkait, tak terkecuali ke saya. Sebab apa pun yang terjadi di lapangan, saya harus tahu, agar saya bisa bersikap mengambil langkah-langkah dan kebijakan. Demi kepentingan bersama,” tegasnya. 


Apalagi itu, sebut Meurah, masih terdapatnya sebaran pembalakan liar di Kabupaten wilayah hulu Aceh Tamiang dan pembukaan ladang yang berpindah-pindah serta alih fungsi lahan menjadi perkebunan, sumbangan terbesar menciptakan terjadinya banjir di Aceh Tamiang. 


“Ini yang harus kita pecahkan bersama-sama, untuk mengurangi efek dari banjir kiriman luapan DAS Tamiang. Sebab efeknya menghancurkan sendi-sendi ekonomi masyarakat khususnya sektor pertanian, perkebunan dan perikanan yang di luluh lantakan. Ayo kita bersiaga penuh untuk mengurangi dampak dari banjir ini,” ujar Meurah. 


Pantauan Wartawan, sebelum meninjau posko pengungsian banjir di Gedung Nasional, Pj Bupati Aceh Tamiang, Meurah Budiman menggelar rapat terbatas di pendopo Bupati terkait penanganan banjir yang melanda hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Aceh Tamiang yang menyebabkan rumah warga terendam banjir dan meredam persawahan masyarakat. [] L24.Sai