HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Meningkatnya Penderita Penyakit Kanker Di Indonesia

Kilau kanker. (suaramerdeka.com/dok Oleh: Abed Nego Purba Lentera24.com - Kanker merupakan salah satu penyakit yang berbahaya yang dapat me...


Kilau kanker. (suaramerdeka.com/dok

Oleh: Abed Nego Purba

Lentera24.com - Kanker merupakan salah satu penyakit yang berbahaya yang dapat memicu kematian.kanker bisa terjadi karena adanya mutasi genetik pada sel hingga sel tersebut tumbuh tidak normal.penyakit kanker memilki berbagai jenis yaitu kanker Karsinoma, Sarkoma, Leukimia dan Limfoma, kanker yang paling utama Bahaya utama adalah kanker paru-paru, Kanker payudara, dan kanker servikis. Jenis kanker ini yang paling mengakibatkan sampai berakhirnya kematian.

Ada banyak hal yang menyababkan terjadinya penyakit kanker di antaranya adalah faktor Usia yang sudah lanjut usia (>60 tahun) yang ke dua adalah faktor dari kebiasaaan merokok dimana telah kita ketahui bahwa dalam satu batang rokok mengandung 7000 jenis bahan kimia yang berbahaya di antranya adalah kandungan Tar, dimana Tar ini adalah salah satu bahan kimia yang menyababkan penyakit kanker paru paru yang ke tiga adalah mengkonsumsi alkohol secara berlebihan, seperti yang di ketahui bahwa minuman beralkohol ini adalah salah satu miras yang sangat berhaya selain membuat minuman mabuk ini juga menjadi salah satu yag menyebakan penyakit kanker yang ke empat adalah pola makan yang tidak sehat, kita sering tidak memperhatikan apakah makanan yang kita makan itu adalah sudah makanan yang sehat,
sumber: Kementrian Kesehatan Indonesia

1. Faktor Faktor yang berkontubasi Terhadap Meningkatkan Penderita Kanker di Indonesia 

Perubahan Gaya Hidup:
Salah satu faktor utama yang berkontribusi terhadap peningkatan kasus kanker adalah pelestarian cara hidup. Di Indonesia, masyarakat semakin banyak yang menjalankan sistem santap tidak baik, antara lain mengonsumsi makanan tinggi lemak dan rendah serat, serta menjalani gaya hidup yang kurang aktif. Hal ini berpotensi meningkatkan risiko penyakit kanker, terutama kanker usus besar, payudara, dan prostat. 

Paparan Polusi Lingkungan 
Pencemaran udara, udara dan tanah bertambah dalam jumlah wilayah di Indonesia akibat perkembangan perusahaan dan urbanisasi. Uraian zat serius seperti knalpot mobil, racun hama, dan bahan kimia industri dapat menurunkan risiko kanker. 

Lingkungan yang tercemar juga mempengaruhi kualitas udara dan makanan yang dikonsumsi masyarakat

Faktor Genetik
Beberapa jenis kanker mempunyai unsur genetik yang kuat. Peningkatan kesadaran untuk penyebab risiko genetik dapat membantu mengenali pribadi yang berisiko besar. Tetapi, usaha pencegahan dan pengindraan awal yang semakin baik diperlukan untuk mengurangi pengaruh kanker keturunan. 

Terbatasnya Saluran terhadap Fasilitas Kesehatan

Terbatasnya saluran terhadap fasilitas kesehatan bermutu dan tingginya dana penyembuhan dapat menghalangi pengindraan dini dan pengobatan kanker. Sarana kesehatan yang memadai tidak tersebar secara menyeluruh di banyak wilayah di Indonesia, sehingga menghalangi saluran akurat waktu hingga fasilitas kank banyak keluarnya jenis rokok baru 

(Ilustrasi oleh bungkusrokok com)

Munculnya jenis rokok baru ini sangat lah menjadi ancaman bagi kita. Dimana, sering di anggap bahwa munculnya jenis rokok baru ini membawa ciri khas rasa yang berbeda dari rokok biasanya.dan rokok ini juga memiliki tampilan yang sangat menarik sehingga dengan tampilan yang menarik dan rasa yang berbeda membuat orang yang menonsumsi nya menggap bahwa rokok ini tidak berbahaya. 

2. Langkah-Langkah Mitigasi:
Kegiatan Pencerahan Masyarakat
Peningkatan sekolah warga negara tentang bahaya kanker dan cara mengurangi risiko tersebut sangat diperlukan. Aksi informasi masyarakat tentang pentingnya pola makan sehat, aktivitas fisik dan kebijakan anti rokok dapat membantu mengubah perilaku. 

Pemantauan lingkungan
Pemerintah harus memperkuat pengamatan pencemaran lingkungan dan menerapkan kebijakan pengendalian pencemaran yang lebih ketat. Hal ini termasuk peraturan industri dan transportasi yang lebih ketat. 

Meningkatkan Akses atas Layanan Kesehatan

Upaya harus dilakukan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan deteksi dini dan pengobatan kanker. Hal ini termasuk menyediakan fasilitas kesehatan yang berkualitas dan terjangkau di seluruh daerah. ***