Otoberi Hia Mahasiswa Semester 9 Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Program Studi Akuntansi Universitas Pamulang Lentera24.com - Hubungan antara ...
Otoberi Hia Mahasiswa Semester 9 Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Program Studi Akuntansi Universitas Pamulang
Lentera24.com - Hubungan antara manusia dan komunikasi salah satunya terjadi saat manusia tidak terpisah dari hakikat dirinya sebagai makhluk individu dan makhluk sosial. Sebagai makhluk individu, manusia memang memiliki kecenderungan untuk lebih memerhatikan dirinya dan memenuhi kebutuhannya sendiri. Meskipun demikian, kecenderungan itu hampir selalu hanya dapat terpenuhi dengan bantuan manusia lainnya. Di sisi lain, sebagai makhluk sosial, manusia berusaha untuk dapat menyatu dan meneguhkan keberadaannya agar tidak tersisih dari lingkungan sosialnya.
Pijakan hakikat sebagai makhluk individu dan makhluk sosial inilah yang kemudian mengantar pada kesadaran orang akan hak-hak asasi manusia dan nilai-nilai universalnya. Pemenuhan diri sebagai makhluk individu dapat dilakukan dengan caracara sederhana. Individu tinggal bernafas dengan memanfaatkan oksigen yang ada. Dia dapat meneguk air untuk menghilangkan rasa hausnya. Individu itu dapat pula makan buah-buahan yang tinggal dipetiknya atau daging hewan hasil buruannya. Ia pun dapat bersuara, berteriak-teriak, memekik atau sekadar bersiul secara bebas.
Kebutuhan-kebutuhan itu secara sederhana dapat dipenuhinya sendiri. Hanya saja tidak boleh dilupakan, acapkali kebutuhan individu pun hanya dapat terpenuhi bila ada bantuan dari orang lain meskipun tidak dalam bentuk bantuan secara langsung. Untuk minum air dari gelas, secara tidak disadari individu itu telah memanfaatkan jasa orang lain yang membuat gelas. Hal yang sama, individu menggunakan pisau buatan orang lain untuk mengiris daging hewan buruannya. Dalam banyak kasus, antara individu dan pembuat gelas atau antara individu dan pembuat pisau itu bahkan tidak saling kenal dan tidak pernah berhubungan secara langsung.
Dengan demikian Komunikasi merupakan aktivitas dasar manusia. Dengan berkomunikasi, manusia dapat saling berhubungan satu sama lain baik dalam kehidupan sehari-hari dirumah tangga, ditempat kerja, dipasar, dalam masyarakat atau dimana saja manusia berada. Mungkin tidak kita sadari, sejak bangun tidur hingga tidur lagi kita selalu terlibat dalam kegiatan komunikasi. Pagi-pagi kita di bangunkan orang lain atau alarm dari handphone, lalu menjawab panggilan telepon atau membaca sms, membaca Koran , menonton televise, bercakap-cakap dengan teman, mendengarkan radio atau membaca buku.
Kita bisa membayangkan, bagaimana jadinya manusia bila m,anusia tidak berkomunikasi. Orang tidak bisa menyatakan keinginannya, tidak pula bisa memenuhi kebutuhannya. Tidak pula manusia akan bisa mengetahui apa yang terjadi di lingkungannya. Karena itu sering dinyatakan bahwa salah satu cirri manusia di namakan makhluk yang berkomunikasi.
Dalam komunikasi itu, pada dasarnya ada 4 kegiatan pokok yaitu (a) berbicara, (b) mendengarkan, (c) membaca, dan (d) menulis. Keempat kegiatan tersebut biasanya di kategorikan menjadi dua bentuk komukasi yaitu komunikasi lisan dan komukasi tertulis.
Kegiatan komunikasi lisan merupakan kegiatan komukasi yang tertua dalam sejarah peradaban manusia. Karena kegiatan komunikasi tertulis baru dilakukan manusia setelah manusia mengenal huruf. Kita bisa membayangkan, mereka yang buta huruf, hinggga kini masih mengandalkan komunikasi lisan dalam kehidupannya. Berbeda halnya dengan mereka yang melek huruf, kegiatan komunikasi tertulis, merupakan bagian penting dalam kehidupannya.***