Lentera24.com | ACEH TIMUR - Hasil amatan awak media di lapangan, terlihat 6 korban terbaring lemas di ruang ICU Rumah Sakit (RS) Zubir M...
Lentera24.com | ACEH TIMUR - Hasil amatan awak media di lapangan, terlihat 6 korban terbaring lemas di ruang ICU Rumah Sakit (RS) Zubir Mahmud, Aceh Timur. Minggu Malam 08 Mei 2022.
Berdasarkan informasi di lapangan, semburan api yang berasal dari gerobak penjual Pentol Telor Congkel di lapangan upacara pusat Pemerintahan Kabupaten Aceh Timur, tepatnya di Desa Titi Baroe, Idi Rayeuk, terjadi kisaran jam 10-an Malam, hal tersebut didapatkan dari masuk atau mendapatkan perawatan para korban semburan api dari gerobak tersebut di RSZM pada sekitaran jam 22.30 WIB di malam yang sama.
Sebagaimana yang disampaikan oleh Nadia Sifa (20), warga Blang Uyok Kecamatan Julok Kabupaten Aceh Timur, yang saat itu sedang membeli jajanan gorengan bersama teman nya, Azureen Izzati (23) yang juga warga Blang Uyok, tiba – tiba api langsung menyembur dirinya dan temannya saat itu.
“Waktu itu saya berada depan orang jualan yang sedang mengoreng jajanan itu, dan tiba – tiba api langsung menyambar besar mengenai saya dan orang sekitar, tubuh saya terbakar dan berteriak kesakitan kemudian saya langsung berlari masuk ke genangan air hujan yang terlihat di depan saya waktu itu yang turut dibantu di siram air oleh orang sekitar”, kata Nadia pada awak media sekitaran jam 1.30 Dini Hari, Senin (09/05/2022).
Lanjut Nadia, sedangkan teman saya Azureen tidak sempat terkena minyak hanya api yang nyebur namun langsung dibantu oleh orang sekitar memadamkan api yang membakar tubuhnya, jelas Nadia yang terkurai lemas di Ranjang ruang ICU RSZM beserta temannya yang sedang mendapatkan perawan tanpa terbalut perban.
Sementara masih di ruang yang sama juga terlihat 4 korban lainnya yang mengalami luka bakar serius yang terlihat balutan perban di seluruh tubuh, ke 4 korban tersebut salah satunya penjual Pentol Telor Congkel di lokasi itu dan kini dikabarkan di rujuk ke Rumah Sakit Zainal Abidin Banda Aceh untuk mendapatkan perawatan lanjutan di sana.
Ke 4 pedagang tersebut ialah, Hasbi Nurdin (38) dan Istrinya Hotman Dewi (30) yang saat ini tinggal di Seneubok Sigim, Kede Aceh Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur, Ridho saputra (Adik Kandung Hasbi Nurdin) tinggal di Kampong Jalan, Idi Rayeuk, dan Rahmat Hidayat yang saat ini tinggal di Kampong Blang, Idi Rayeuk, ke 4 korban tersebut merupakan warga Sumatra Utara yang sudah lama tinggal di Aceh Timur.
Sementara tiga anak Hasbi Nurdin yang dikabarkan juga berada dilokasi kajadian namun tidak mengalami luka bakar hanya mengalami syok akibat semburan api yang membakar gerobak penjual Pentol tersebut.
Ke 3 anak nya ia lah, H umur 7 tahun berjenis kelamin perempuan, HK umur 4 tahun berjenis kelamin perempuan dan HS yang baru berumur 2 tahun dengan jenis kelamin laki-laki, saat ini telah dipulangkan dari RSZM, saat ini mereka di temani oleh bidan desa setempat untuk menghilangkan rasa trauma, apa lagi jika harus melihat kedua orang tua nya yang terkurai lemas terbaring di ranjang dibalut perban di sekujur tubuhnya.
Pantauan media ini di RSZM terlihat Anggota DPRK Aceh Timur, Yahya YS, atau yang akrap disapa Yahya Boh Kaye, ikut menjenguk para korban yang masih terbaring di ranjang rumah sakit tersebut.
"Begitu mendengar kabar tersebut, saya langsung bergerak ke RSUD ZM, Saya prihatin atas musibah yang menimpa saudara kita, kita bermohon kepada Allah SWT, mudah-mudahan para korban cepat sembuh dan bisa beraktifitas kembali untuk menafkahi keluarganya," ujar Yahya Boh Kayee pada Senin dini hari 09 Mei 2022.
Selain itu terlihat juga salah satu aktivis Aceh Timur, Ronny Hariyanto sebagai ketua FAKSI yang juga hadir untuk melihat langsung dan ikut memberikan dukungan bagi para korban.
Untuk kronologi lengkap kejadian semburan api tersebut awak media belum mendapatkan keterangan dari pihak Kepolisian setempat, namun dari hasil pantauan di lapangan terlihat petugas dari pihak Polres Aceh Timur masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Senin dini hari 9 Mei 2022. [] L24.Zal.