Lentera24.com | ACEH TAMIANG - Pembangunan sarana prasarana dan fasilitas Sekolah berupa pembangunan Musholla di Sekolah Menengah Pertama (...
Berdasarkan data yang dihimpun Lentera24.com, pembangunan Musholla SMP Negeri 5 Manyak Payed di Kampung Matang Cincin bersumber dana Otsus Tahun 2021 sebesar Rp. 289.558.000,00 dan dikerjakan oleh CV. Gelenta Jaya dengan Konsultan Perencanaan oleh CV. Grow Design dan Konsultan Pengawasan CV. Gaz Design.
Pantauan media ini dilapangan, Musholla tersebut jika dilihat dari laur sudah selesai dikerjakan, namun ketika kita lihat dari dekat sangat tidak layak dipakai karena lantainya masih disemen kasar, dan plapon belum terpasang, akibatnya hingga saat ini belum ada serah terima kepada pihak sekolah. Sehingga Musholla tersebut masih terkunci tidak dapat digunakan.
"Musholla ini belum diserah terimakan kepihak sekolah. Sehingga Musholla ini belum dapat digunakan, padahal kami sangat membutuhkan untuk siswa shalat berjamaah saat zuhur tiba," kata Kepala SMP Negeri 5 Manyak Payed Kecamatan Manyak Payed, Indriwati yang dikonfirmasi di ruang kerjanya Selasa (25/1/22).
Indriwati menjelaskan pihaknya, tidak mengetahui apa yang menjadi penyebab sehingga belum serah terimakan ke pihak sekolah. "Sampai saat ini, pihak pelaksana belum diserahterimakan kepada pihaknya," ujarnya.
Informasi yang dihimpun media ini terkait musholla tersebut belum diserah terimakan karena ada dugaan ada persoalan hukum dengan Polres Langsa terkait beberapa item kegiatan pembangunan Musholla tersebut. Dugaan tersebut terkait dengan rangka baja dan pemasangan besi bertikar dan diganti dengan pemasangan batu bata serta beberapa item kegiatan lainnya.
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Aceh Tamiang, Hadi Firmansyah yang dikonfirmasi awak media membenarkan bahwa dirinya ada dipanggil bagian Tipikor Polres Langsa untuk dimintai keterangan terkait pembangunan Pembangunan Musholla SMP Negeri 5 Manyak Payed.
"Iya benar ada pemanggilan dari pihak Polres Langsa. Baru sekali pemanggilan. Pemanggilan itu untuk diminta keterangan terhadap pembangunan Mushola," sebut Hadi
Ketika ditanya terkait pembangunan Musholla di SMPN 5 Manyak Panyed, Hadi mengatakan sepertinya kunci sudah diserahkan. Mungkin admintrasi serahterima yang belum. Tapi untuk memastikan nanti saya cek kembali kepada kepala sekolah. "Nanti saya konfirmasi kepala sekolah untuk memastikan apakah mushola sudah diserah terimakan," ujarnya.
Sementara itu, pihak pelaksana CV. Gelenta Jaya melalui Wan PT ketika dihubungi media ini mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui pekerjaan tersebut sudah selesai atau belum.
Dirinya menyebutkan bahwa dirinya hanya sebagai pekerja. " Saya tidak tahu proyek itu sudah selesai atau belum. Saya hanya pekerjaan, dibayar atau belum juga saya tidak tahu karena perusahaan itu milik orang lain. Saya hanya pekerja, silahkan tanya ke kantor Dikjar mereka pasti mengetahuinya apakah pekerjaannya hanya sampai segitu" tolak Wan PT di ujung telepon. []L24.Sai