Lentera24.com | ACEH TIMUR - Genap tujuh tahun sudah pembangunan jembatan gantung penghubung antara Desa induk Pante Rambong ke Dusun Tanjo...
Lentera24.com | ACEH TIMUR - Genap tujuh tahun sudah pembangunan jembatan gantung penghubung antara Desa induk Pante Rambong ke Dusun Tanjong Muelueweuk Kecamatan Pante Bidari Kabupaten Aceh Timur terbengkalai dengan tidak jelasnya keberlanjutan.
Dusun Tanjong Muelueweuk merupakan bahagian dari Desa Pante Rambong Aceh Timur yang berbatasan dengan Desa Meunasah Blang kecamatan Langkahan kabupaten Aceh Utara, dengan luas wilayah 312 hektar Dusun Tanjong Meuleuweuk serta hasil pertanian yang melimpah, namun sangat disayangkan pembangunan jembatan gantung tersebut tak kunjung selesai, Padahal jembatan penghubung tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat.
Hal tersebut diungkapkan oleh tokoh muda Pante Bidari, Zulkifli Aneuk Syuhada kepada Lentera24.com, Senin (26/7/21).
“Rencana pembangunan Jembatan ini sudah sudah diajukan sejak tahun 2014, namun pada tahun 2015 yang terealisasi hanya abutment, kemudian dihentikan tanpa kita ketahui sebab yang jelas hingga saat ini," sebut Aneuk Syuhada.
“Karena belum selesainya jembatan penghubung tersebut, setiap tahun dalam Musrenbang kecamatan selalu kami usulkan, namun belum juga ada tanda-tanda akan dilanjutkan pembangunan nya," ujar Aneuk Syuhada.
Zulkifli Menambahkan Bahwa masyarakat harus mengandalkan sampan (Perahu) untuk mengangkut hasil pertanian.
"Sampai sekarang masyarakat yang melewatinya masih mengandalkan sampan (Perahu) bahkan mengangkut hasil bumi mereka harus menggunakan sampan, karena akses nya sulit, banyak petani merugi dan mengganggu ekonomi masyarakat kecil," timpalnya.
"Pemerintah terkesan tidak serius dengan pembangunan jembatan gantung tersebut, buktinya sampai hari ini belum ada kelanjutannya, jika hanya abutment yang di bangun tentunya kami tidak butuh, itu hanya buang buang uang negara saja, kalo sudah di bangun abutment, pemerintah harus bisa menyelesaikan pembangunan nya, hingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, Jangan sia sia kan uang negara," Cetusnya.
Zul Aneuk Syuhada juga mengharapkan kepada Pemerintah untuk melanjutkan pembangunan Jembatan tersebut.
“Kami sangat berharap kepada pemerintah provinsi Aceh, agar mau melanjutkan kembali pembangunan jembatan di Dusun Tanjong Muelueweuk Desa Pante Rambong, supaya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dan juga bisa membangkitkan kembali ekonomi mereka yang sempat terganggu karena tidak ada jembatan penghubung," pinta Aneuk Syuhada.
"Jangan Sampai Anggaran yang sudah digunakan,terbuang sia sia alias mubazir," pungkasnya. []
Teks Foto : Abutment Jembatan Gantung penghubung Desa Induk Pante Rambong dan Dusun Tanjong Meuleuweuk Aceh Timur yang sudah Tujuh Tahun Terbengkalai.