Foto : Yani Peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang sudah terdaftar sebagai peserta Program JKN-KIS sejak tahun 2015 | dok-Redaksi Lente...
Lentera24.com | LANGSA -- Risiko finansial saat jatuh sakit dapat dialami siapa saja, oleh karena itu sejak tahun 2014 Indonesia telah memasuki era baru penyelenggaraan jaminan kesehatan melalui program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan. Meskipun belum pernah menggunakannya, Hefri Yani Maira, (27) mengakui bahwa program JKN-KIS sangat dibutuhkan dalam hal perlindungan kesehatan keluarganya, Rabu (23/06).
Yani merupakan Peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang sudah terdaftar sebagai peserta Program JKN-KIS sejak tahun 2015. Yani menjelaskan melindungi diri sendiri dengan jaminan kesehatan merupakan salah satu antisipasi jika terjadi hal yang tidak diinginkan seperti sakit secara tiba-tiba atau musibah.
“Alhamdulillah saya belum pernah menggunakan kartu KIS yang dibayarkan oleh pemerintah Aceh, akan tetapi setiap bulan saya melakukan pengecekan ke aktifan kartu saya. Saya juga tidak minta sakit hanya karena ingin memanfaatkannya, saya ingin selalu diberikan kesehatan,” kata Yani.
Sebelum Ada Program JKN-KIS Yani Selalu Menyisihkan uang untuk biaya khusus pengobatan, biaya tersebut akan digunakan kalau sewaktu-waktu ia dan keluarganya harus mendapatkan pelayanan kesehatan nantinya. Sekarang ia sudah tidak perlu lagi memikirkan biaya karena sudah ada program JKN-KIS.
“Awalnya saya sempat ragu juga dengan Program JKN ini. Jadi untuk menghilangkan keraguan saya tersebut, saya mencari kepastian dari pengalaman tetangga dan teman saya sendiri. Menurut mereka dengan kita mengikuti alur layanan sesuai peraturan BPJS Kesehatan semua biaya kita pada fasilitas kesehatan pasti akan dijamin. Dan yang paling membuat saya percaya adalah sejak salah satu kerabat dekat saya dirawat inap menggunakan Kartu KIS. Sejak saat itu saya mempercayai Program JKN ini sebagai jaminan kesehatan dimasa depan nantinya,” ungkap Yani.
Diakhir perbincangan Yani mengajak seluruh masyarakat untuk segera mendaftarkan diri menjadi peserta JKN-KIS.
“Tidak ada lagi alasan bahwa tidak berobat ke Dokter, Klinik atau rumah sakit karena alasan kekurangan biaya. Pemerintah sudah memberikan jaminan penuh kepada kita semua untuk kesehatan. Semoga program JKN-KIS ini akan selalu ada, sebab sangat membantu masyarakat yang kurang mampu,” pungkas Yani. [] L24-004