Lentera 24 .com | ACEH TIMUR - Meski dalam suasana bencana banjir dan sebagian warga harus mengungsi, namun pemerintah berharap masyarakat...
Lentera24.com | ACEH TIMUR - Meski dalam suasana bencana banjir dan sebagian warga harus mengungsi, namun pemerintah berharap masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan (prokes), hal itu penting agar tidak tidak muncul cluster baru khususnya di Kabupaten Aceh Timur.
"Masyarakat kami harap terus dan tetap jaga protokol kesehatan (prokes) saat keluar rumah, sehingga wabah COVID-19 tidak terjadi penularan, terutama di tempat-tempat pengungsian," kata Bupati Aceh Timur H. Hasballah HM. Thaib atau Rocky, di Idi, Minggu (6/12/20).
Diakuinya bencana banjir telah melanda 2/3 dari wilayahnya, bahkan berdasarkan data yang dihimpun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, tidak kurang dari 501 desa dalam 16 Kecamatan dilanda banjir dengan ketinggian air antara 30 centimeter hingga 80 centimeter dari lantai rumah.
"Kita imbau masyarakat yang rumahnya mengalami banjir segera mengungsi ke tempat yang lebih aman, seperti masjid, meunasah, gedung sekolah, gedung madrasah dan balai desa atau tempat yang lebih tinggi lainnya. Tapi selama dipengungsian kami harap masyarakat tetap mematuhi prokes," timpa Rocky.
Kepatuhan masyarakat tidak sebatas mengenakan masker, tapi aparat desa agar menyediakan tempat mencuci tangan dalam tetap menjaga jarak. "Selama ini seluruh gedung sekolah, masjid, dan meunasah sudah memiliki tempat atau wadah air. Silakan diisi air lalu sebagai tempat mencuci tangan," imbuh bupati.
Begitu juga dengan masker, seluruh masyarakat telah dibagikan oleh aparatur desa diseluruh desa sebanyak jumlah anggota keluarganya di rumah, bahkan untuk anak-anak usia pelajar juga telah memiliki masker yang dibagi pihak sekolah/madrasah.
"Masyarakat seluruhnya, baik selama ditempat pengungsian maupun dalam beraktifitas di luar rumah kami harap tetap mengenakan masker, sehingga pandemi COVID-19 tidak menyebar dan menular di pengungsian," sebut Rocky, sembari meminta Tim Satgas Penanganan dan Penanggulangan COVID-19 terus bekerja mensosialisasikan prokes. []L24.Zal.