Lentera 24 .com | ACEH TIMUR - Aktivis Front Anti Kejahatan Sosial (FAKSI) Aceh, Ronny Hariyanto, meminta Pemerintah Kabupaten Aceh Timur, ...
Lentera24.com |
ACEH TIMUR - Aktivis Front Anti Kejahatan Sosial (FAKSI) Aceh, Ronny
Hariyanto, meminta Pemerintah Kabupaten Aceh Timur, untuk segera memperhatikan
dan memenuhi kebutuhan darurat seluruh warga Aceh Timur, yang terpaksa
mengungsi akibat mengalami musibah banjir parah, setelah daerah tersebut
diguyur hujan deras berkepanjangan beberapa waktu lalu.
Ronny HariyantoAktivis Front Anti Kejahatan Sosial (FAKSI) Aceh |
"Kita berharap, pemerintah segera membantu kebutuhan
mereka selama mengungsi, terutama kebutuhan anak - anak, seperti bahan makanan, selimut, obat - obatan
dan kebutuhan lainnya, juga
memperhatikan soal kesehatan, apalagi ini sedang pandemi," kata Ronny,
Sabtu (5/11/20).
Dia berharap bantuan tersebut dapat diterima oleh setiap
pengungsi, bahkan setiap penduduk atau warga miskin di Aceh Timur, yang mungkin
tidak dapat mencari nafkah, akibat terkepung banjir.
"Kita juga berharap semuanya bisa tertolong, tanpa
diskriminasi, jangan sampai ada masyarakat yang dapat bantuan, ada yang tidak,
dan pemerintah dirasa perlu memperhatikan kebutuhan warga miskin di desa -
desa, yang mungkin tidak dapat mencari nafkah akibat banjir, misalkan juga di
daerah terpencil atau terisolir, ini kan sama saja seperti kondisi darurat
covid, mereka sama - sama nggak bisa cari nafkah," ujar Aktivis HAM itu.
Putera Idi Rayeuk berdarah Aceh- Minang itu juga menghimbau
dan berharap, agar kalangan dermawan atau para pengusaha Aceh Timur, turun
tangan membantu meringankan beban pemerintah untuk menyalurkan bantuan bagi
para pengungsi tersebut.
"Kita juga sangat berharap kalangan dermawan, kaum
pengusaha dan kalangan mampu lainnya, baik di dalam maupun di luar Aceh Timur,
turut berpartisipasi memberi bantuan suka rela, bagi saudara kita yang
mengungsi, setidaknya bagi tetangga mereka yang miskin dan terdampak musibah
banjir ini," pinta Ronny yang mengaku akan mengunjungi tempat - tempat
pengungsian beberapa saat kedepan.
Eks Ketua Forum Pers Independen Indonesia (FPII) Provinsi
Aceh itu juga meminta pemerintah membentuk desk informasi, agar masyarakat
mengetahui perkembangan situasi dan kondisi terkini.
"Kita rasa perlu suatu posko atau desk informasi dari
pemerintah, agar masyarakat tahu perkembangan, terutama saluran komunikasi bagi
para pengungsi untuk mengkomunikasikan kebutuhannya," ujar Ronny.
Dia juga memberi apresiasi kepada semua pihak, khususnya tim gabungan TNI
-Polri dan unsur pemerintah Aceh Timur lainnya, yang telah bergerak cepat
melakukan upaya penyelamatan warga yang mengalami musibah tersebut.
"Kita berterimakasih kepada semua pihak, utamanya Tim
Rescue, yang sudah bersusah payah dan bergerak cepat menyelamatkan warga, dan
kita dengar bang Rocky (Bupati Aceh Timur-Red) juga turut serta mengevakuasi
korban yang meninggal dunia, kita berharap kedepannya tidak lagi terjadi hal -
hal yang tak diinginkan, kita juga
menghimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama menjaga anak - anak agar
tidak beraktifitas di luar rumah ketika hujan deras dan banjir tiba, jangan
pernah sepelekan banjir," pungkas Alumni Universitas Ekasakti itu menutup
keterangannya. [] L24.Zal.