Lentera 24 .com | NEW YORK -- Peristwa penusukan ulama Syekh Ali Jaber hingga saat ini masih menjadi pembicaraan dan memunculkan keprihatin...
Lentera24.com | NEW YORK -- Peristwa penusukan ulama Syekh Ali Jaber hingga saat ini masih menjadi pembicaraan dan memunculkan keprihatinan luas.
Tertangkapnya pelaku, membuat banyak pihak mendesak aparat Kepolisian untuk mengungkap apa motif penusukan itu. Salah satunya datang dari Imam masjid di Islamic Center of New York, Imam Shamsi Ali.
Seperti diketahui, pelaku penusuk Syekh Ali Jaber diketahui bernama Alpin Andria, pemuda berusia 24 tahun.
Shamsi Ali mendesak polisi menelusuri aktor di balik serangan terhadap Syekh Ali Jaber.
Ia pun sangat tidak yakin pelaku memiliki kebencian terhadap Syekh Ali.
"Gali di balik serangan ini. Saya tidak yakin anak ini benci demikian kepada Syeikh Ali. Pasti ada api sehingga ada asap..." tulis Shamsi melalui akun Instagramnya, @imamshamsiali, Minggu, 13 September 2020.
Cuitan Shamsi di Instagramnya mendapat tanggapan dari banyak warganet. Mereka pun memiliki pemikiran yang hampir senada dengan Shamsi.
Warganet curiga, ada aktor di balik serangan terhadap Syekh Ali Jabar. "Siapa yang ada di belakang/memotivasi anak tersebut akan terbongkar...insya Allah," tulis salah satu akun.
Netizen lain, seperti dikutip dari wartaekonomi, juga memiliki pandangan senada. Ia mengaku heran dengan aksi pelaku. Pasalnya, selama ini Syekh Ali Jaber dikenal lembut dan tidak menyakiti hati siapa pun.
"Padahal Syekh bahasanya lembut banget...seakan enggak pernah menyakiti hati siapa pun...juga enggak pernah menyindir siapa pun...subhanallah," tulisnya.
Seperti diketahui, Syekh Ali Jaber ditusuk saat mengisi sebuah acara di Bandar Lampung, Lampung. Ia mengalami luka di lengannya karena serangan senjata tajam.
Kejadian itu bermula ketika Syekh Ali sedang mengisi acara wisuda hafidz quran sekaligus mengisi ceramah di Masjid Afaludin.
Tiba-tiba, pelaku penusukan berusia 24 tahun berlari naik ke atas panggung dan menusuk Syekh Ali Jaber mengunakan senjata tajam jenis pisau. [] GALAMEDIA
Seperti diketahui, pelaku penusuk Syekh Ali Jaber diketahui bernama Alpin Andria, pemuda berusia 24 tahun.
Shamsi Ali mendesak polisi menelusuri aktor di balik serangan terhadap Syekh Ali Jaber.
Ia pun sangat tidak yakin pelaku memiliki kebencian terhadap Syekh Ali.
"Gali di balik serangan ini. Saya tidak yakin anak ini benci demikian kepada Syeikh Ali. Pasti ada api sehingga ada asap..." tulis Shamsi melalui akun Instagramnya, @imamshamsiali, Minggu, 13 September 2020.
Cuitan Shamsi di Instagramnya mendapat tanggapan dari banyak warganet. Mereka pun memiliki pemikiran yang hampir senada dengan Shamsi.
Warganet curiga, ada aktor di balik serangan terhadap Syekh Ali Jabar. "Siapa yang ada di belakang/memotivasi anak tersebut akan terbongkar...insya Allah," tulis salah satu akun.
Netizen lain, seperti dikutip dari wartaekonomi, juga memiliki pandangan senada. Ia mengaku heran dengan aksi pelaku. Pasalnya, selama ini Syekh Ali Jaber dikenal lembut dan tidak menyakiti hati siapa pun.
"Padahal Syekh bahasanya lembut banget...seakan enggak pernah menyakiti hati siapa pun...juga enggak pernah menyindir siapa pun...subhanallah," tulisnya.
Seperti diketahui, Syekh Ali Jaber ditusuk saat mengisi sebuah acara di Bandar Lampung, Lampung. Ia mengalami luka di lengannya karena serangan senjata tajam.
Kejadian itu bermula ketika Syekh Ali sedang mengisi acara wisuda hafidz quran sekaligus mengisi ceramah di Masjid Afaludin.
Tiba-tiba, pelaku penusukan berusia 24 tahun berlari naik ke atas panggung dan menusuk Syekh Ali Jaber mengunakan senjata tajam jenis pisau. [] GALAMEDIA
