Lentera 24 .com A|TAMIANG -- Kebulatan hati 10 Pimpinan Kecamatan Partai Golkar di Kabupaten Aceh Tamiang dalam menentukan orang pilihann...
Lentera24.com A|TAMIANG -- Kebulatan hati 10 Pimpinan Kecamatan Partai Golkar di Kabupaten Aceh Tamiang dalam menentukan orang pilihannya untuk menakhodai bahtera Partai Golongan Karya di Kabupaten itu dinyatakan tidak akan pernah buyar.
Seperti yang diungkapkan oleh Syafruddin Buhfa, Ketua Pimpinan Kecamatan (PK) Partai Golkar Kota Kualasimpang kepada Lentera24, Minggu (26/7) malam ini di Kualasimpang.
Dia mengatakan, pilihan para PK terhadap Adriadi, SE bukan hal yang salah kaprah atau berdasarkan kedekatan hubungan emosional secara individu, tetapi didasari oleh kepemilikan pengetahuan politik, wawasan dan perjalanan panjang Adriadi sebagai kader dan dikepemimpinan Partai Golkar.
"Kami tetap komitmen dan tidak akan pernah menarik kembali dukungan kami kepada Saudara Adriadi, SE sebagai Ketua DPD I Partai Golkar Kabupaten Aceh Tamiang," tegas Safruddin Buhfa.
Selain memberikan dukungannya, Safruddin juga menyebutkan pernyataan pilihannya atas diri Adriadi untuk memimpin Partai Golkar di Kabupaten Aceh Tamiang.
"Lebih baik berputih tulang daripada putih mata, pilihan kami secara mayoritas PK tetap kepada Bang Adriadi, SE. Perlu dicatat, pilihan kami kepada Adriadi sudah final," ujar orang yang disapa Dhin Buhfa kepada Lentera24 di Kualasimpang, Minggu (26/7/2020).
Ternyata sikap keteguhan hati dan kebulatan pemikiran atas pilihan Ketua DPD II Aceh Tamiang di Musda-V dimaksud juga dimiliki oleh Pimpinan Kecamatan (PK) Banda Mulia, Safwan, H, PK Tenggulun, Poniman, H, serta PK Manyak Payed, Khairul Abror.
Para ketua PK Partai Golkar tersebut menyatakan ketetapan pilihan kepada seorang bakal calon kandidat yang pernah dinyatakan secara tertulis bersamaan dengan penyampaian tanggapannya atas Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) HT Yusni disaat menjadi Ketua DPD II Golkar Aceh Tamiang periode tahun 2016-2020 yang dibacakan didalam forum Musda-V pada 22 Juli baru-baru ini yang selanjutnya ditunda berkaitan adanya dugaan intervensi.
"Yang pasti kami dan seluruh PK yang ada di Kabupaten ini tetap satu hati dan satu kata dengan pilihan kami yang tak akan pernah goyah dan berpaling ke orang, selain Pak Adriadi," Ujar Safwan. H yang didampingi Poniman dan Khairul Abror.
Dijelaskan lebih rinci, selain PK di Kecamatan Kota Kualasimpang, Banda Mulia, Tenggulun dan Manyak Payed, namun PK Kejuruan Muda, Rantau, Seruway, Karang Baru, Sekerak dan PK Bendahara juga dinyatakan masih tetap solid sesuai pernyataan sikap yang pernah dibacakan diforum resmi Musda-V Partai Golkar Kabupaten Aceh Tamiang pada Rabu (22/7/2020) kemarin. [] L24-002