Puluhan Buruh Penambang Pasir Terancam Nganggur

Lentera 24 .com  |  ACEH TAMIANG --  Tingginya  Intensitas hujan, puluhan pekerja penambang pasir di Aceh Tamiang terancam kehilangan peker...

Lentera24.com | ACEH TAMIANG -- Tingginya  Intensitas hujan, puluhan pekerja penambang pasir di Aceh Tamiang terancam kehilangan pekerjaannya dan menganggur mengaku pasrah dengan kondisi alam yang membuatnya tidak bisa berkerja seperti biasanya.

Pengakuan itu disampaikan Lek Parman salah seorang pekerja penambang di Kampung Tanjung Seumantoh mengatakan, bahwa dirinya tidak bisa berbuat banyak, sudah tentu kami tidak bisa berkerja jika kondisi sungai Tamiang terus banjir.

Bukan kami saja, pemilik usaha penambang pasir juga ikut tidak bisa beroperasi mesin tambangnya karena kondisi air sungai meluap, jadi semua peralatan berupa mesin pompa dan pipa turut di pinggirkan, sebutnya.

Jika kondisi sungai Tamiang normal dan cuaca cerah, tentunya kami mendapatkan penghasilan harian dari perkejaan yang kami tekuni walau tak seberapa untuk memenuhi kebutuhan keluarga, papar Jendral sapaan akrab Lek Parman.

Mungkin ini cobaan, dalam kondisi pandemi covid-19 dan banjir di tambah lagi menjelang hari raya Idul Fitri, tentunya banyak kebutuhan keluarga yang harus di penuhi, pungkasnya seraya berharap ada perhatian dari pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang.[]L24.sai