Foto : Tgk H Bukhari Peserta JKN-KIS Sedang Jalani Cuci Darah di RSUD dr Zubir Mahmud, Aceh Timur| Dok-Razzaq Lentera 24.com| LANGSA -...
Foto : Tgk H Bukhari Peserta JKN-KIS Sedang Jalani Cuci Darah di RSUD dr Zubir Mahmud, Aceh Timur| Dok-Razzaq |
Lentera24.com| LANGSA -- Seiring pertambahan usia, penuaan merupakan proses alami yang akan dialami oleh setiap mahluk hidup termasuk manusia. Tubuh mengalami penurunan fungsi dan perubahan hormonal yang menyebabkan terjadinya pelemahan organ dan kemunduran fisik. Keadaan ini membuat para lanjut usia (lansia) rentan terhadap penyakit dan kekurangan gizi.
Bagi sebagian orang memasuki usia senja dapat menjadi hal yang menakutkan, namun akan berbeda bila mindset yang ditanamkan bahwa bertambahnya tua juga memiliki manfaat, diantaranya, pertama, dapat lebih menikmati kehidupan tanpa perlu merasa khawatir akan masa depan. Kedua, membangun hubungan yang baik dan berkualitas dengan anggota keluarga lainnya.
Ketiga, merasakan puncak kebahagiaan dari hasil kerja keras yang dilakukan pada usia muda. Keempat, memiliki banyak waktu senggang yang bermanfaat dan menyenangkan. Dan kelima, meningkatkan hubungan sosial dengan orang-orang yang ada di lingkungan sekitar.
Hal ini sebagaimana ditunjukkan oleh Tgk. H. Bukhari yang diwawancarai tim Jamkesnews saat sedang menjalani proses cuci darah (hemodialisis) di instalasi hemodialisa RSUD dr. Zubir Mahmud, Idi Timur, Kamis (16/01).
"Sudah sekitar 5 bulan rutin cuci darah dan saya mengucapkan terima kepada pihak BPJS Kesehatan serta Rumah Sakit Zubir Mahmud karena sudah semakin mempermudah pelayanan bagi pasien-pasien khususnya kami pasien Hemodialisa, untuk tidak perlu antre lagi di Puskesmas mendapatkan rujukan karena sudah terintegrasi dengan sistem yang ada di rumah sakit serta kami hanya cukup melakukan fingerprint untuk mendapatkan pelayanan disini," terang ulama kharismatik sekaligus Pimpinan Pondok Pesantren Asasul Islamiyah yang beralamat di Peureulak, Kabupaten Aceh Timur tersebut.
Tokoh masyarakat yang akrab disapa Ayah Bukhari ini berharap program mulia ini dapat terus berjalan serta peningkatan pelayanan terus dilaksanakan sehingga semua peserta JKN-KIS dapat terlayani dengan baik.
Direktur RSUD dr. Zubir Mahmud yang turut mendampingi tim Jamkesnews menyampaikan bahwa rata-rata pelayanan hemodialisa pada fasilitas kesehatan yang dipimpinnya mencapai 12 pasien setiap harinya. Adanya simplikasi layanan dengan sidik jari ini membantu administrasi rumah sakit dalam mempercepat identifikasi data peserta yang sudah terekam sebelumnya. [] L24-004