HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Sang Kakek Mata Keranjang Kena Batunya

Lentera 24.com | BRAZIL -- Nahas dialami oleh Francinaldo Aparecido atau yang lebih akrab disapa Aparesi, seorang kakek 74 tahun. Foto ...

Lentera24.com | BRAZIL -- Nahas dialami oleh Francinaldo Aparecido atau yang lebih akrab disapa Aparesi, seorang kakek 74 tahun.

Foto : Tribunnews
Sesaat setelah keberuntungan menyambanginya dengan memenangkan lotre sejumlah Rp 21 Milyar, ia malah meregang nyawa saat tengah bermesraan dengan kekasihnya yang baru berusia 18 tahun.

Sama dengan apa yang dialami oleh seorang kakek berusia 74 tahun yang mendadak jadi kaya raya dalam satu malam.

Kaya raya usai berhasil menangkan lotre berhadiah uang senilai miliaran rupiah, kakek 74 tahun ini malah kabur tinggalkan istri dan anaknya.

Pria 74 tahun ini membeli lotre dan berhasil memenangkan hadiah dalam jumlah yang lumayan besar.

Alhasil, kakek ini menjadi pria kaya raya hanya dalam waktu satu malam, namun sayangnya kakek ini justru meninggalkan keluarganya.

Ia berpaling pada kekasih barunya yaitu seorang wanita muda yang berusia 18 tahun, tetapi nasibnya justru berakhir tragis.

Seperti dilansir dari Bastille Post pada Januari 2019 silam, kakek yang diketahui bernama Francinaldo Aparecido (Aparesi), awalnya adalah seorang karyawan pom bensin.

Nasibnya berubah ketika ia memenangkan lotre senilai 5,81 juta real Brazil atau sekitar Rp21 milliar.

Akibatnya ia menjadi orang kaya dalam waktu semalam.

Namun, setelah itu, ia justru meninggalkan istrinya yang berusia 69 tahun beserta 14 anaknya, setelah seminggu menang lotere.

Ia memilih berpaling ke rumah pacar barunya yang berusia 18 tahun Mayra (Mela) dan memutuskan untuk tinggal bersamanya.

Mela memegangi kepala Aparesi yang sedang tidur di pangkuannya, tetapi kemudian Aparesi tiba-tiba diam dan tidak sadarkan diri.

Panik, Mela memanggil polisi dan ambulans, tetapi sayangnya Aparesi sudah dinyatakan meninggal saat diperiksa.

Setelah kejadian tersebut, Mela justru ditangkap polisi dan kini dalam penyelidikan oleh pihak berwenang.

Tetapi dalam pengakuannya, Mela mengatakan ia benar-benar mencintai Aparesi meski usia mereka terpaut jauh sekitar 56 tahun.

Ia juga mengatakan bahwa telah bersusah payah berusaha menyelamatkannya.

"Ketika kami akrab, keterampilannya membuatku gila, dan aku tidak bisa mengendalikan diri," Jelas Mela saat ditanya oleh polisi.

Namun, polisi tidak percaya begitu saja, ia tetap ditahan dan dalam penyelidikan oleh pihak berwenang.

Sedangkan bonus uang yang diterima oleh Aparesi justru diambil alih oleh keluarga sebelumnya, istri dan anak-anak Aparesi yang sah. [] TRIBUNNEWS