Kecerdasan adalah anugerah terbesar yang di berikan oleh tuhan kepada manusia, itulah yang membedakan kita dengan makhluk lainnya. Foto...
Kecerdasan adalah anugerah terbesar yang di berikan oleh tuhan kepada manusia, itulah yang membedakan kita dengan makhluk lainnya.
Orang yang dianggap cerdas dalam akademik akan senantiasa di hormati dan di hargai orang banyak, begitu pula sebaliknya orang yang kurang prestasi akademiknya akan di anggap bodoh.
Padahal kecerdasan bukanlah suatu hal yang dapat di ukur dengan prestasi akademik, kecerdasan bukanlah sesuatu yang tetap tapi kecerdasan itu bagaikan sekumpulan keterampilan yang dapat di tumbuhkan dan dikembang kan.
Menurut Howard Gardener dalam setiap diri manusia itu memiliki delapan macam kecerdasan. Pertama, kecerdasan linguistik adalah kemampuan untuk menggunakan kata-kata secara efektif , baik secara lisan maupun tulisan.
Kedua, kecerdasan logika adalah kemampuan seseorang dalam memecahkan masalah dengan baik. Ketiga, kecerdasan visual dan spasial adalah kemampuan untuk melihat dan mengamati secara akurat, keempat, kecerdasan music adalah orang yang pintar dalam bermain music. Kelima, kecerdasab interpersonal adalah kemampuan yang mudah mengerti maksud, motivasi dan perasaan orang lain.
Keenam, kecerdasan intrapersonal adalah kemampuan yang dapat memahami kekurangan dan kelebihan diri sendiri dan dapat memotivasi dirinya sendiri dan melakukan disiplin diri. Ketujuh , kecerdasan kinestetik adalah orang yang terampil dalam bidang olahraga. Kedelapan, kecerdasan naturalis adalah kemampuan untuk membedakan, mengenali, dan membuat ketagori terhadap linkungan sekitarnya.
Nah disini saya jelaskaan lagi secara rinci apa sih kecerdasan linguistik itu?, kecerdasan linguisstik adalah kemampuan seseorang atau individu dalam mengolah serta menggunakan kata sangat baik dilihat dari lisan maupun tulisan bisa juga di sebut kecerdasan berbahasa.. jadi jika kalian itu baru pertama mendengar dan melihat kosa kata jepang dan huruf jepang, kalian itu kalau mengulang kata tersebut mudah gitu penempatan intonasi dan penekanan katanya dapat, juga menulis huruf nya mudah, dapat juga diambil kesimpulan bahwa karakteristik kecerdasan linguistik adalah jika kalian memiliki kelebihan daalam menguasai bahasa lainnya selain bahasa kalian sehari-hari.
Jika kaliam sudah tau apa itu kecerdasan linguistik pasti kalian sudah tau pengaruh nonton anime terhadap kecerdasan liguistik kalian.
Coba kalian amati teman kalian yang suka nonton anime pasti dalam kehidupan sehari-harinya itu pasti pernah mengucapkan kosa kata jepang, dengan ketertarikannya dengan anime tersebut pasti dia juga tertarik dengan bahasanya disitulah dia mulai belajar, seiring berjalannya waktu dengan menonton anime secara rutin terus-menerus pasti bahasa jepang itu terasa tidak asing di telinnganya.
Kata orang belajar sambil diberikan contoh itu mudah sama hal dengan menonton anime, kosa kata yang ada dalam anime itu adalah bahasa sehari-hari orang jepang secara tidak langsung kita akan bisa memahami bahasa mereka, dalam anime itu ada di buat bahasa Indonesia di bawahnya nah disitulah orang yang suka anime itu memahami bahasa jepang.
Jadi nonton anime itu mempengaruhi kecerdesan linguistik seseorang dengan menonton anime secara terus-menerus, jika orang tersebut memiliki kecerdasan linguistik tentu dia akan bisa menguasai bahasa jepang itu persis dengan intonasi dan penekanan kata yang pas, jika orang tersebut tidak begitu cerdas linguistiknya akan berpengaruh juga kenapa demikian?, sebodoh-bodohnya orang kalau informasi itu terus disampaikan ke otaknya pasti akan nyangkut juga, sama halnya dengan nonton anime secara berulang walaupun anime nya berbeda tapi bahsanya sama walaupun sedikit pengarunya tapi ada. []
Pengirim :
Rozi Saputra
Mahasiswa semester 3 jurusan psikologi Islam, UIN Imam Bonjol Padang
Email : rozis4815@gmail.com
Foto : Ilustrasi |
Padahal kecerdasan bukanlah suatu hal yang dapat di ukur dengan prestasi akademik, kecerdasan bukanlah sesuatu yang tetap tapi kecerdasan itu bagaikan sekumpulan keterampilan yang dapat di tumbuhkan dan dikembang kan.
Menurut Howard Gardener dalam setiap diri manusia itu memiliki delapan macam kecerdasan. Pertama, kecerdasan linguistik adalah kemampuan untuk menggunakan kata-kata secara efektif , baik secara lisan maupun tulisan.
Kedua, kecerdasan logika adalah kemampuan seseorang dalam memecahkan masalah dengan baik. Ketiga, kecerdasan visual dan spasial adalah kemampuan untuk melihat dan mengamati secara akurat, keempat, kecerdasan music adalah orang yang pintar dalam bermain music. Kelima, kecerdasab interpersonal adalah kemampuan yang mudah mengerti maksud, motivasi dan perasaan orang lain.
Keenam, kecerdasan intrapersonal adalah kemampuan yang dapat memahami kekurangan dan kelebihan diri sendiri dan dapat memotivasi dirinya sendiri dan melakukan disiplin diri. Ketujuh , kecerdasan kinestetik adalah orang yang terampil dalam bidang olahraga. Kedelapan, kecerdasan naturalis adalah kemampuan untuk membedakan, mengenali, dan membuat ketagori terhadap linkungan sekitarnya.
Nah disini saya jelaskaan lagi secara rinci apa sih kecerdasan linguistik itu?, kecerdasan linguisstik adalah kemampuan seseorang atau individu dalam mengolah serta menggunakan kata sangat baik dilihat dari lisan maupun tulisan bisa juga di sebut kecerdasan berbahasa.. jadi jika kalian itu baru pertama mendengar dan melihat kosa kata jepang dan huruf jepang, kalian itu kalau mengulang kata tersebut mudah gitu penempatan intonasi dan penekanan katanya dapat, juga menulis huruf nya mudah, dapat juga diambil kesimpulan bahwa karakteristik kecerdasan linguistik adalah jika kalian memiliki kelebihan daalam menguasai bahasa lainnya selain bahasa kalian sehari-hari.
Jika kaliam sudah tau apa itu kecerdasan linguistik pasti kalian sudah tau pengaruh nonton anime terhadap kecerdasan liguistik kalian.
Coba kalian amati teman kalian yang suka nonton anime pasti dalam kehidupan sehari-harinya itu pasti pernah mengucapkan kosa kata jepang, dengan ketertarikannya dengan anime tersebut pasti dia juga tertarik dengan bahasanya disitulah dia mulai belajar, seiring berjalannya waktu dengan menonton anime secara rutin terus-menerus pasti bahasa jepang itu terasa tidak asing di telinnganya.
Kata orang belajar sambil diberikan contoh itu mudah sama hal dengan menonton anime, kosa kata yang ada dalam anime itu adalah bahasa sehari-hari orang jepang secara tidak langsung kita akan bisa memahami bahasa mereka, dalam anime itu ada di buat bahasa Indonesia di bawahnya nah disitulah orang yang suka anime itu memahami bahasa jepang.
Jadi nonton anime itu mempengaruhi kecerdesan linguistik seseorang dengan menonton anime secara terus-menerus, jika orang tersebut memiliki kecerdasan linguistik tentu dia akan bisa menguasai bahasa jepang itu persis dengan intonasi dan penekanan kata yang pas, jika orang tersebut tidak begitu cerdas linguistiknya akan berpengaruh juga kenapa demikian?, sebodoh-bodohnya orang kalau informasi itu terus disampaikan ke otaknya pasti akan nyangkut juga, sama halnya dengan nonton anime secara berulang walaupun anime nya berbeda tapi bahsanya sama walaupun sedikit pengarunya tapi ada. []
Pengirim :
Rozi Saputra
Mahasiswa semester 3 jurusan psikologi Islam, UIN Imam Bonjol Padang
Email : rozis4815@gmail.com