HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Tuntong Laut Di Aceh Tamiang Selalu Jadi Objek Penelitian Mahasiswa

Lentera 24.com | ACEH TAMIANG -- Tiga mahasiswa dari universitas Brawijaya dan Universitas Syiah Kuala ini kabarnya sedang menggali ilmu di...

Lentera24.com | ACEH TAMIANG -- Tiga mahasiswa dari universitas Brawijaya dan Universitas Syiah Kuala ini kabarnya sedang menggali ilmu di Yayasan Satucita Lestari Indonesia (YSLI) di Kabupaten Aceh Tamiang. Kepada Lentera24, mahasiswa dari perguruan tinggi yang berbeda ini menyebutkan kalau keberadaannya di Aceh Tamiang sedang melakukan tahapan studinya di YSLI mengenai tuntong laut.


Seperti yang diceritakan oleh Syifa Saputra (31), seorang mahasiswa dari Fakultas MIPA Universitas Brawijaya ini sedang melakukan penelitian terhadap satwa langka liar jenis kura-kura spesies Tuntong Laut (Batagur Borneoensis). Penelitian dimaksud kata Syifa untuk kebutuhan disertasinya pada program Doktor Biologi.

"Penelitian tentang tuntong laut ini untuk kebutuhan kuliah S3 yang sedang saya tempuh di Universitas Brawijaya," ujar pria asal Tambon Tunong, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh utara, beberapa hari lalu.

Kata Syifa, keberadaannya dilingkungan Yayasan YSLI merupakan hal yang banyak menguntungkan bagi dirinya selama melakukan penelitian dipesisir Aceh Tamiang, tepatnya di kawasan Desa Pusong Kapal, Ujung Tamiang dan Pusong Cium Kecamatan Seruway.

"Insha Allah, saya akan memanfaatkan waktu yang diberikan oleh Kampus kepada saya secara baik-baik," ujar Syifa.

Syifa menjelaskan, pihak kampusnya telah memberikan waktu untuk melakukan penelitian selama satu semester. Dijelaskan juga, waktu yang diberikan kepadanya itu merupakan waktu yang sangat ideal untuk sebuah program penelitan.

sementara itu ada juga dua mahasiswi yang kini sedang berada dilingkungan YSLI , kedua dara inipun mengaku sedang menyelesaikan urusan untuk kepentingan kuliahnya.

bedanya kalau Syifa Saputra sedang disertasi program S3 nya, sedangkan dua cewek bernama Dina Firmadiana (21) dan Diajeng Edraluna (21) asal Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh ini sedang tahap PKL pada S1 nya.

"kami berdua sedaang melakukan praktek keterampilan tentang tuntong laut," ungkap dua mahasiswi  Fakultas Pertanian jurusan kehutanan ini.

Dina Firmadiana merupakan mahasiswi Unsyiah yang kedua orang tuanya berdomisili di Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang. Dina mengaku dilahirkan dan dibesarkan di Kabupaten bergelar Bumi Muda Sedia. sedangkan Diajeng Edraluna adalah warga Kota Medan Sumatera Utara yang sengaja menimba ilmu di Unsyiah Banda Aceh.

Dikonfirmasi Lentera24, Ketua Yayasan Satucita Lestari Indonesia, Yusriono didampingi Peneliti sekaligus pendiri Yayasan, Joko Guntoro, menyatakan, ketiga mahasiswa tersebut bukan merupakan mahasiswa pertama yang melakukan studi di YSLI.

"Ini yang kesekian kalinya," tukas Yusriono, seraya menambahkan kalau sebelumnya juga ada mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi yang melakukan penelitian maupun praktek keterampilan tentang tuntong laut di Yayasan yang dipimpinnya itu.  [] L24-002