Lentera 24.com | ACEH TIMUR -- Bupati Aceh Timur H. Hasballah HM. Thaib atau Rocky didampingi pejabat terkait, meninjau pelaksanaan Ujian Na...
Lentera24.com | ACEH TIMUR -- Bupati Aceh Timur H. Hasballah HM. Thaib atau Rocky didampingi pejabat terkait, meninjau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMPN 1 Idi Rayeuk dan meninjau pelaksanaan Ujian Nasional Kertas Pinsil (UNKP) di SMPN 1 Peudawa, Senin 23 April 2018.
Awalnya sekitar pukul 07:30 Wib, Bupati Rocky meninjau UNBK di SMPN 1 Idi. Setelah UNBK dimulai disana, lalu meninjau pelaksanaan UNKP di SMPN 1 Peudawa, sekira pukul 10:00 Wib.
“Kita meninjau pelaksanaan UNKP pada hari pertama berjalan lancar sesuai jadwal”, kata Bupati Aceh Timur H. Hasballah HM. Thaib disela-sela meninjau UNBK di SMPN 1 Peudawa.
Diakuinya, pelaksanaan UNBK disejumlah SMP dalam Kabupaten Aceh Timur terkendala status offline, namun kondisi tersebut terjadi secara menyeluruh di Aceh dan dibeberapa daerah lain di Indonesia.
“Tapi setelah ditunggu beberapa saat, status offline kembali berubah menjadi online, sehingga siswa dapat melaksanakan UNBK”, kata seraya mengharapkan peserta untuk mampu meningkatkan nilai lulus tahun ini dibandingkan tahun lalu.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur, Abdul Munir, SE, M.AP, melalui Kabid Pembinaan SMP, Saiful Basri, S.Pd, M.Pd, secara bersamaan menambahkan, secara umum pelaksanaan UNKP di Aceh Timur berjalan lancar, kecuali status offline untuk peserta yang mengikuti UNBK diawal sesi pertama.
Sebagai kesiapan panitia dalam mengantisipasi pemadaman listrik secara tiba-tiba, lanjut Saiful, masing-masing sekolah juga ikut menyediakan mesin ginset. “Untuk peserta UNBK dan UNKP seluruh SMP/MTs mencapai 5.778 orang dengan rincian 3.317 peserta SMP dan 2.461 peserta MTs”, tandas Saiful Basri. [] L24-M. Amin (r)
Foto : Humas Pemkab Aceh Timur |
“Kita meninjau pelaksanaan UNKP pada hari pertama berjalan lancar sesuai jadwal”, kata Bupati Aceh Timur H. Hasballah HM. Thaib disela-sela meninjau UNBK di SMPN 1 Peudawa.
Diakuinya, pelaksanaan UNBK disejumlah SMP dalam Kabupaten Aceh Timur terkendala status offline, namun kondisi tersebut terjadi secara menyeluruh di Aceh dan dibeberapa daerah lain di Indonesia.
“Tapi setelah ditunggu beberapa saat, status offline kembali berubah menjadi online, sehingga siswa dapat melaksanakan UNBK”, kata seraya mengharapkan peserta untuk mampu meningkatkan nilai lulus tahun ini dibandingkan tahun lalu.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur, Abdul Munir, SE, M.AP, melalui Kabid Pembinaan SMP, Saiful Basri, S.Pd, M.Pd, secara bersamaan menambahkan, secara umum pelaksanaan UNKP di Aceh Timur berjalan lancar, kecuali status offline untuk peserta yang mengikuti UNBK diawal sesi pertama.
Sebagai kesiapan panitia dalam mengantisipasi pemadaman listrik secara tiba-tiba, lanjut Saiful, masing-masing sekolah juga ikut menyediakan mesin ginset. “Untuk peserta UNBK dan UNKP seluruh SMP/MTs mencapai 5.778 orang dengan rincian 3.317 peserta SMP dan 2.461 peserta MTs”, tandas Saiful Basri. [] L24-M. Amin (r)