Lentera 24.com | DELI SERDANG -- Dua unit kapal bermuatan ribuan bal pakaian bekas (monza) yang ditaksir seberat 20 ton lebih yang diduga d...
Lentera24.com | DELI SERDANG -- Dua unit kapal bermuatan ribuan bal pakaian bekas (monza) yang ditaksir seberat 20 ton lebih yang diduga diseludupkan secara illegal dari Malaysia berhasil diamankan tim gabungan yang terdiri dari personil Polres Deliserdang, Bea Cukai dan TNI AL Dari Lantamal I Belawan di tepi Sungai Sei Tuan, Dusun II, Desa Sei Tuan, Kecamatan Pantai Labu pada Minggu (4/3).
Selain mengamankan 2 unit kapal masing-masing KM Bintang Terang II GT.50.No.4328.PPb dan KM Binta Terang Abadi GT.50.No.5438.PPb bermuatan ribuan bal monza, petugas juga mengamankan 16 unit truk colt diesel yang digunakan untuk mengangkut ribuan bal monza tersebut.
Informasi diperoleh, diamankannya 2 kapal bermuatan ribuan bal monza ini berawal dari informasi masyarakat adanya penyeludupan monza. Berdasarkan informasi tersebut, Polres Deliserdang berkoordinasi dengan Bea Cukai dan Lantamal I Belawan dan menuju lokasi, namun sesampainya dilokasi, Nahkoda dan Anak Buah Kapal (ABK) kedua kapal tersebut serta para supir truk colt disesel sudah meninggalkan lokasi dan kabur kearah hutan mangrove.
Selang tidak berapa lama, warga sekitar pun memdatangi lokasi, tanpa dikomando, warga sekitar menjarah bal monza yang berisi sepatu, tali pinggang, selimut dan pakaian yang sudah dimuat ke dalam truk colt diesel, petugas pun terlihat kesulitan untuk melarang warga agar tidak mengambil monza yang sudah dimuat di truk.
Sementara itu untuk mengetahui apakah didalam kapal ada n@rkoba atau tidak, tim gabungan mendatangkan 2 ekor anjing pelacak, namun petugas tidak menemukan n@rkoba.
Sekira pukul 14.00 Wib, petugas TNI AL pun membawa 16 truk tersebut ke Belawan, namun sebelum meinggalkan lokasi, tim gabungan sempat berdebat dengan warga sekitar agar sebagian bal berisi monza tersebut ditinggalkan dilokasi untuk dibagi oleh warga sekitar.
Setelah dijelaskan petugas jika monza tersebut adalah illegal dan disita negara untuk dimusnahkan, mendengarkan penjelasan petugas tersebut, sebagian warga pun meninggalkan lokasi sementara warga lainnya memilih tetap bertahan dilokasi.
Sementara informasi lain diperoleh, kedua kapal bermuatan ribuan bal monza tersebut berangkat dari Penang Malaysia sekitar 3 atau 4 hari lalu.
Kapolres Deliserdang AKBP Eddy Suryantha Tariga melalui Kasat Reskrim AKP Ruzi Gusman yang ditemui dilokasi menyebutkan jika pihaknya yang membantu pengamanan sementara, dan untuk penyelidikan dilakukan oleg Bea Cukai dan Lantamal I Belawan. “kita hanya back up saja, yang melakukan penyelidikan Bea Cukai dan Lantamal I Belawan," kata Ruzi Gusman.
Dirinya juga menegaskan jika kedua kapal bermuatan ribuan bak monza dan 16 unit truk colt diesel diamankan ke Belawan. “Semua barang bukti dibawa ke Belawan termasuk kedua kapal,” sebut Ruzi. [] L24-011 (kbn)
Selain mengamankan 2 unit kapal masing-masing KM Bintang Terang II GT.50.No.4328.PPb dan KM Binta Terang Abadi GT.50.No.5438.PPb bermuatan ribuan bal monza, petugas juga mengamankan 16 unit truk colt diesel yang digunakan untuk mengangkut ribuan bal monza tersebut.
Informasi diperoleh, diamankannya 2 kapal bermuatan ribuan bal monza ini berawal dari informasi masyarakat adanya penyeludupan monza. Berdasarkan informasi tersebut, Polres Deliserdang berkoordinasi dengan Bea Cukai dan Lantamal I Belawan dan menuju lokasi, namun sesampainya dilokasi, Nahkoda dan Anak Buah Kapal (ABK) kedua kapal tersebut serta para supir truk colt disesel sudah meninggalkan lokasi dan kabur kearah hutan mangrove.
Selang tidak berapa lama, warga sekitar pun memdatangi lokasi, tanpa dikomando, warga sekitar menjarah bal monza yang berisi sepatu, tali pinggang, selimut dan pakaian yang sudah dimuat ke dalam truk colt diesel, petugas pun terlihat kesulitan untuk melarang warga agar tidak mengambil monza yang sudah dimuat di truk.
Sementara itu untuk mengetahui apakah didalam kapal ada n@rkoba atau tidak, tim gabungan mendatangkan 2 ekor anjing pelacak, namun petugas tidak menemukan n@rkoba.
Sekira pukul 14.00 Wib, petugas TNI AL pun membawa 16 truk tersebut ke Belawan, namun sebelum meinggalkan lokasi, tim gabungan sempat berdebat dengan warga sekitar agar sebagian bal berisi monza tersebut ditinggalkan dilokasi untuk dibagi oleh warga sekitar.
Setelah dijelaskan petugas jika monza tersebut adalah illegal dan disita negara untuk dimusnahkan, mendengarkan penjelasan petugas tersebut, sebagian warga pun meninggalkan lokasi sementara warga lainnya memilih tetap bertahan dilokasi.
Sementara informasi lain diperoleh, kedua kapal bermuatan ribuan bal monza tersebut berangkat dari Penang Malaysia sekitar 3 atau 4 hari lalu.
Kapolres Deliserdang AKBP Eddy Suryantha Tariga melalui Kasat Reskrim AKP Ruzi Gusman yang ditemui dilokasi menyebutkan jika pihaknya yang membantu pengamanan sementara, dan untuk penyelidikan dilakukan oleg Bea Cukai dan Lantamal I Belawan. “kita hanya back up saja, yang melakukan penyelidikan Bea Cukai dan Lantamal I Belawan," kata Ruzi Gusman.
Dirinya juga menegaskan jika kedua kapal bermuatan ribuan bak monza dan 16 unit truk colt diesel diamankan ke Belawan. “Semua barang bukti dibawa ke Belawan termasuk kedua kapal,” sebut Ruzi. [] L24-011 (kbn)