Lentera 24.,com | ACEH TAMIANG -- Bencana kekeringan yang merupakan bagian dampak kemarau panjang disejumlah Kecamatan mendapat perha...
Lentera24.,com | ACEH TAMIANG -- Bencana kekeringan yang merupakan bagian
dampak kemarau panjang disejumlah Kecamatan mendapat perhatian khusus dari
Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), setempat, Selasa (27/3) bersama intansi terkait mengadakan rapat Koordinasi Pengurangan Resiko Bencana Kekeringan Di Kabupaten Aceh Tamiang.
Rapat yang dibuka Wakil Bupati Aceh Tamiang, HT insyafuddin tersebut menyampaikan agar Dinas terkait untuk segera membentuk Tim dalam mengatasi pengurangan resiko bencana kekeringan di Kabupaten itu.
"Dengan terbentukan tim, diharapkan untuk bisa saling meningkatkan sinergisitas dan kerjasama yang baik antara line sektor dengan dinas yang ada dalam wilayah Kabupaten Aceh Tamiang sehingga resiko bencana kekeringan dapat dicari solusi permasalahannya dan segera terrealisasi dengan baik," ujar Insyafuddin.
Insyafuddin menyebutkan, sesuai data yang diperoleh dan diterima pemerintah, ada beberapa Kampung yang dilanda kekeringan dimaksud diantaranya yakni di Kecamatan Kejuruan Muda, Kampung Tanjung Genteng dan Kampung Alur Selebu, di Kecamatan Tamiang Hulu, Kampung Harum Sari, Kampung Bandar Setia dan Kampung Perkebunan Pulau Tiga sedangkan di Kecamatan Bandar Pusaka, Kampung Serba, Kampung Blang Kandis dan Kampung Babo.
Rapat yang digelar di Aula Setdakab Aceh Tamiang tersebut, selain dihadiri Wakil Bupati Aceh Tamiang, juga dihadiri Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Camat Kejuruan Muda, Camat Tamiang Hulu, Camat Bandar Pusaka, Unsur PDAM Tirta Tamiang, Kepala Dinas Sosial, Kepala BAPPEDA, Kepala BPKD, Unsur Dinas Kesehatan serta Kepala Bagian Kesra Setdakab. Aceh Tamiang. [] L24-002