Lentera 24.com | ACEH TAMIANG - Sangat ironis ketika kita berjalan ke RSUD Atam yang terkesan dengan tumpukan sampah yang menggunung di hal...
Lentera24.com | ACEH TAMIANG - Sangat ironis ketika kita berjalan ke RSUD Atam yang terkesan dengan tumpukan sampah yang menggunung di halaman belakang gedung yang disebut sebagai rumah sakit tempat orang berobat.
Lalu atas dasar itu seorang Direktur Rumah Sakit Umum Daerah yang baru dilantik beberapa lalu, melakukan gebrakan awal dengan pembersihan sampah yang menggunung tersebut.
Menurut Direktur RSUD ini persoalan sampah menjadi persoalan serius yang harus ditangani. Untuk menciptakan lingkungan rumah sakit yang sehat dan bersih, persoalan sampah menjadi persoalan serius yang harus segera di tangani.
"Gotong royong ini dengan tujuan untuk menciptakan lingkungan rumah sakit yang sehat dan bersih serta sebagai gerakan awal untuk menumbuhkan kesadaran bagi pasien dan warga sekitar untuk dapat membuang sampah pada tempatnya", tegas Direktur RSUD Aceh Tamiang, dr.Mustakim Manaf M.Kes di sela-sela kegiatan gotong royong, Sabtu 6 Januari 2018.
Kegiatan yang dilakukan tersebut Pasca dilantik menjadi direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Tamiang beberapa hari lalu merupakan gebrakan awal, berupa kegiatan gotong royong pembersihan sampah yang menumpuk di halaman belakang RSUD Aceh Tamiang.
Kegiatan gotong royong tersebut diikuti oleh seluruh manajemen RSUD Aceh Tamiang yang terdiri dari Direktur, kepala KTU, kabid, kasubag, bagian keperawatan, cleaning servis dan di bantu tim kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup Aceh Tamiang.
Selain itu angkutan sampah milik Dinas Lingkungan Hidup Aceh Tamiang juga dikerahkan untuk mengangkut sampah, lalu di buang ke TPA Kampung Durian Kecamatan Rantau.
"Setelah kami melakukan kordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan kami sepakati untuk melaksanakan gotong royong pada hari ini dan kedepan pihaknya akan melakukan kerjasama dengan dinas tersebut tetkait persoalan sampah ," ujar alumnus Magister Administrasi Rumah Sakit USU ini.
Dengan kegiatan ini, pihaknya berharap kepada pasien maupun warga dari kampung tetangga untuk tidak membuang sampah di halaman belakang RSUD Aceh Tamiang. "Semoga dengan adanya giat ini, pasien dan masyarakat sadar pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Dan malu buang sampah sembarangan," tandas Mustakim.
[] L24-005
Lalu atas dasar itu seorang Direktur Rumah Sakit Umum Daerah yang baru dilantik beberapa lalu, melakukan gebrakan awal dengan pembersihan sampah yang menggunung tersebut.
Menurut Direktur RSUD ini persoalan sampah menjadi persoalan serius yang harus ditangani. Untuk menciptakan lingkungan rumah sakit yang sehat dan bersih, persoalan sampah menjadi persoalan serius yang harus segera di tangani.
"Gotong royong ini dengan tujuan untuk menciptakan lingkungan rumah sakit yang sehat dan bersih serta sebagai gerakan awal untuk menumbuhkan kesadaran bagi pasien dan warga sekitar untuk dapat membuang sampah pada tempatnya", tegas Direktur RSUD Aceh Tamiang, dr.Mustakim Manaf M.Kes di sela-sela kegiatan gotong royong, Sabtu 6 Januari 2018.
Kegiatan yang dilakukan tersebut Pasca dilantik menjadi direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Tamiang beberapa hari lalu merupakan gebrakan awal, berupa kegiatan gotong royong pembersihan sampah yang menumpuk di halaman belakang RSUD Aceh Tamiang.
Kegiatan gotong royong tersebut diikuti oleh seluruh manajemen RSUD Aceh Tamiang yang terdiri dari Direktur, kepala KTU, kabid, kasubag, bagian keperawatan, cleaning servis dan di bantu tim kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup Aceh Tamiang.
Selain itu angkutan sampah milik Dinas Lingkungan Hidup Aceh Tamiang juga dikerahkan untuk mengangkut sampah, lalu di buang ke TPA Kampung Durian Kecamatan Rantau.
"Setelah kami melakukan kordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan kami sepakati untuk melaksanakan gotong royong pada hari ini dan kedepan pihaknya akan melakukan kerjasama dengan dinas tersebut tetkait persoalan sampah ," ujar alumnus Magister Administrasi Rumah Sakit USU ini.
Dengan kegiatan ini, pihaknya berharap kepada pasien maupun warga dari kampung tetangga untuk tidak membuang sampah di halaman belakang RSUD Aceh Tamiang. "Semoga dengan adanya giat ini, pasien dan masyarakat sadar pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Dan malu buang sampah sembarangan," tandas Mustakim.
[] L24-005
