Lentera 24.com | DELI SERDANG -- Bupati Deli Serdang, Ashari Tambunan meminta PT Kawasan Industri Medan (Persero) untuk dapat memasarkan pr...
Lentera24.com | DELI SERDANG -- Bupati Deli Serdang, Ashari Tambunan meminta PT Kawasan Industri Medan (Persero) untuk dapat memasarkan produk dan hasil-hasil yang ada diwilayah Deli Serdang termasuk hasil kerajinan tangan para Ibu rumah tangga ujar Bupati Deli Serdang saat menerima Audiensi Direksi PT KIM (Persero) yakni Direktur utama PT KIM Tri SIKo Ari Setiawan, Direktur operasi dan pengembanagn, Ilmi Abdulah dan Corporate Secretary Baringin Simanjuntak, di ruang rapat kantor Bupati Deli Serdang, Kamis (25/1).
Dikatakan Bupati, pihaknya sangat senang dan antusias menyambut kedatangan Direksi KIM apalagi dibawah Kepemimpinan dirut baru dan berharap kedepan dapat saling mendukung dan menguatkan dalam setiap program yang akan dibangun oleh kedua belah pihak.” Wilayah Deli Serdang merupakan pintu gerbang wilayah Barat Indonesia bagi arus Investasi .Untuk itu agar dikelola secara profesional dan berdampak bagi kemakmuran seluruh rakyat khususnya masyarakat Deli Serdang,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Dirut PT.KIM ( Persero ),Trisilo Aris Setyawan,menyatakan berjanji akan bersedia membantu menjembatani setiap permasalahan yang ada termasuk memasarkan produk atau hasil – hasil yang ada di wilayah Deli Serdang, dengan melakukan kerja sama dengan beberapa BUMN lainya ( Sinergi BUMN ). “Bahkan kalau perlu dibuat Nota Kesepahaman ( MoU) juga dapat dilakukan agar produk lokal semakin merajai pasar di Indonesia“, katanya.
Sebelumnya, Trisilo Ari Setyawan, terlebih dahulu memperkenalkan diri telah menjadi Dirut PT.KIM pada 4 January 2018 oleh Menteri BUMN.
Dipaparkannya, peluang bisnis KIM kedepan sebagai besar, dilihat dari adanya pembangunan Kanal Kra yang akan melintasi tanah genting Kra, menghubungkan Teluk Thailand dengan lautan Andaman. “ ini akan membuat lalu lintas perdagangan laut tidak melalui Selat Malaka tapi akan melalui Aceh dan Medan ini peluang kita untuk mengembangkan Global Suplay Chain, pintu gerbang tata niaga ekonomi akan terbentuk“, ungkapnya .
Selain itu, KIM juga akan melakukan kerja sama dengan Sei Mangke dan Kuala Tanjung dalam bentuk Join Marketing dan Join Service. Untuk bisnis agro akan diarahkan ke Sei Mangke, bisnis stell dan turunannya akan dilakukan di Kuala Tanjung, selanjutnya KIM akan melakukan bisnis handling, packaging dan logistik lainya. [] L24-011 (kbn)
Dikatakan Bupati, pihaknya sangat senang dan antusias menyambut kedatangan Direksi KIM apalagi dibawah Kepemimpinan dirut baru dan berharap kedepan dapat saling mendukung dan menguatkan dalam setiap program yang akan dibangun oleh kedua belah pihak.” Wilayah Deli Serdang merupakan pintu gerbang wilayah Barat Indonesia bagi arus Investasi .Untuk itu agar dikelola secara profesional dan berdampak bagi kemakmuran seluruh rakyat khususnya masyarakat Deli Serdang,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Dirut PT.KIM ( Persero ),Trisilo Aris Setyawan,menyatakan berjanji akan bersedia membantu menjembatani setiap permasalahan yang ada termasuk memasarkan produk atau hasil – hasil yang ada di wilayah Deli Serdang, dengan melakukan kerja sama dengan beberapa BUMN lainya ( Sinergi BUMN ). “Bahkan kalau perlu dibuat Nota Kesepahaman ( MoU) juga dapat dilakukan agar produk lokal semakin merajai pasar di Indonesia“, katanya.
Sebelumnya, Trisilo Ari Setyawan, terlebih dahulu memperkenalkan diri telah menjadi Dirut PT.KIM pada 4 January 2018 oleh Menteri BUMN.
Dipaparkannya, peluang bisnis KIM kedepan sebagai besar, dilihat dari adanya pembangunan Kanal Kra yang akan melintasi tanah genting Kra, menghubungkan Teluk Thailand dengan lautan Andaman. “ ini akan membuat lalu lintas perdagangan laut tidak melalui Selat Malaka tapi akan melalui Aceh dan Medan ini peluang kita untuk mengembangkan Global Suplay Chain, pintu gerbang tata niaga ekonomi akan terbentuk“, ungkapnya .
Selain itu, KIM juga akan melakukan kerja sama dengan Sei Mangke dan Kuala Tanjung dalam bentuk Join Marketing dan Join Service. Untuk bisnis agro akan diarahkan ke Sei Mangke, bisnis stell dan turunannya akan dilakukan di Kuala Tanjung, selanjutnya KIM akan melakukan bisnis handling, packaging dan logistik lainya. [] L24-011 (kbn)