Lentera 24.com | Aceh Tamiang – Para petani di Kabupaten Aceh Tamiang masih mendapatkan perhatian dengan pemanjaan pemberian berbagai bantua...
Lentera24.com | Aceh Tamiang – Para petani di Kabupaten Aceh Tamiang masih mendapatkan perhatian dengan pemanjaan pemberian berbagai bantuan dari Pemerintah, terutama bantuan benih tanaman pangan, pupuk serta obat obatan bagi tanaman.
Kepala Dinas Pertanian Perkebunan Dan Peternakan Kabupaten Aceh Tamiang, Safuan, SP melalui Kabid Produksi dan Perlindungan Tanaman, Mustafa, SP didampingi Kasi Produksi Tanaman Pangan Dan Pembenihan, Deddy Anwar, SP, Jumat (22/12/2017) menyebutkan, bantuan Pemerintah kepada petani dimaksud untuk mendukung program swasembada pangan.
“Pemerintah ingin meningkatkan taraf ekonomi masyarakat petani agar lebih baik dan lebih mapan. Hal ini juga berkaitan untuk menunjang program swasembada pangan ditingkat daerah maupun nasional,” ujar Mustafa yang didampingi Deddy Anwar saat dikonfirmasi Lentera24 dikantornya.
Dikatakannya, pada tahun 2017 ini, Pemerintah melalui sumberdana APBN telah menyalurkan sebanyak 37,5 ton benih padi pada musim tanam rendengan. Benih padi tersebut diperuntukkan kepada petani di 11 Kecamatan dengan areal tanam seluas 1500 hektar.
Imbuhnya lagi, 11 Kecamatan yang petaninya mendapat sokongan benih padi dengan luas areal berbeda itu yakni, Kecamatan Rantau, menerima bantuan benih untuk 150 ha, Banda Mulia 200 ha, Tamiang Hulu 50 ha, Bandar Pusaka 50 ha, Bendahara 200 ha, Kejuruan Muda 50 ha, Sekerak 50 ha, tenggulun 50 ha, Seruway 200 ha, Manyak Payed 300 ha dan Kecamatan Karang Baru seluas 300 ha.
“Masing masing lahan perhektarnya menerima bantuan benih padi sebanyak 25 kilogram. Dan bantuan ini disalurkan pada Oktober 2017 lalu dan diterima langsung oleh para kelompok tani yang didampingi Mantri Tani, Babinsa serta Petugas Penyuluh Lapangan (PPL),” ujar Mustafa.
Disebutkan Mustafa, benih padi tersebut ditanam pada penghujung tahun 2017 yang masa panennya akan terjadi pada tahun 2018 mendatang.
Sementara itu, Kasi Produksi Tanaman Pangan Dan Pembenihan, Deddy Anwar SP menambahkan, Pemerintah Aceh melalui APB Aceh tahun 2017 juga telah menyalurakn bantuan pupuk NPK di Kabupaten Aceh Tamiang. Bantuan pupuk itu kata Dedy sebanyak 125 ton yang disalurkan kepada petani di 11 Kecamatan. [] L24-002.
![]() |
Mustafa, SP dan Deddy Anwar, SP |
“Pemerintah ingin meningkatkan taraf ekonomi masyarakat petani agar lebih baik dan lebih mapan. Hal ini juga berkaitan untuk menunjang program swasembada pangan ditingkat daerah maupun nasional,” ujar Mustafa yang didampingi Deddy Anwar saat dikonfirmasi Lentera24 dikantornya.
Dikatakannya, pada tahun 2017 ini, Pemerintah melalui sumberdana APBN telah menyalurkan sebanyak 37,5 ton benih padi pada musim tanam rendengan. Benih padi tersebut diperuntukkan kepada petani di 11 Kecamatan dengan areal tanam seluas 1500 hektar.
Imbuhnya lagi, 11 Kecamatan yang petaninya mendapat sokongan benih padi dengan luas areal berbeda itu yakni, Kecamatan Rantau, menerima bantuan benih untuk 150 ha, Banda Mulia 200 ha, Tamiang Hulu 50 ha, Bandar Pusaka 50 ha, Bendahara 200 ha, Kejuruan Muda 50 ha, Sekerak 50 ha, tenggulun 50 ha, Seruway 200 ha, Manyak Payed 300 ha dan Kecamatan Karang Baru seluas 300 ha.
“Masing masing lahan perhektarnya menerima bantuan benih padi sebanyak 25 kilogram. Dan bantuan ini disalurkan pada Oktober 2017 lalu dan diterima langsung oleh para kelompok tani yang didampingi Mantri Tani, Babinsa serta Petugas Penyuluh Lapangan (PPL),” ujar Mustafa.
Disebutkan Mustafa, benih padi tersebut ditanam pada penghujung tahun 2017 yang masa panennya akan terjadi pada tahun 2018 mendatang.
Sementara itu, Kasi Produksi Tanaman Pangan Dan Pembenihan, Deddy Anwar SP menambahkan, Pemerintah Aceh melalui APB Aceh tahun 2017 juga telah menyalurakn bantuan pupuk NPK di Kabupaten Aceh Tamiang. Bantuan pupuk itu kata Dedy sebanyak 125 ton yang disalurkan kepada petani di 11 Kecamatan. [] L24-002.