Lentera 24.com | LANGSA -- Cuaca extrim dalam sepekan terahiri ini menyebabkan sungai Langsa meluap dan merendam pemukiman warga yang dekat...
Lentera24.com | LANGSA -- Cuaca extrim dalam sepekan terahiri ini menyebabkan sungai Langsa meluap dan merendam pemukiman warga yang dekat dengan bantaran sungai tersebut. Bahkan luapan sungai Langsa kali ini makan korban.
Yang menjadi korban bocah baluta M. Adlya Rafa Al Khais (4) putra T Khairul Razi warga Dusun Timbangan (Rumah Potong), Gampong Teungoh, Kecamatan Langsa Kota, saat bermain di pinggir sungai hanyut dibawa arus Sungai Langsa pada hari Minggu (3/12) sekitar pukul 13.00 WIB, sampai pagi ini belum diketemukan.
Sementara itu, Ketua Satgas Kota Langsa, Heru Iskandar, SH kepada kepada media ini Senin (4/12) menyampaikan bahwa pencarian korban sejak kemarin hingga hari ini masih terus dilakukan oleh Tim gabungan yakni Polsek Kota, Koramil, Satgas SAR Kota Langsa, Basarnas Langsa, BPBD Langsa, Pramuka Peduli, Rapi dan masyarakat.
Heru menghimbau kepada masyarakat agar waspada dengan cuaca yang sangat buruk dalam sepekan terahir ini.
Terlebih lagi masyarakat yang bermukim di dekat bantran sungai agar dapat mengintrol putra putrinya jangan sampai bermain di sungai dalam kondusi arus sungai yang sangat deras. Kita berharap kejadian serupa jangan terulang lagi, cetusnya.
Di ahir ucapannya Heru berujar bahwa pencarian terhadap korban terus diupayakan, kita berharap M. Adlya Rafa Al-Khais cepat ditemukan, tutupnya. [] L24-007
Yang menjadi korban bocah baluta M. Adlya Rafa Al Khais (4) putra T Khairul Razi warga Dusun Timbangan (Rumah Potong), Gampong Teungoh, Kecamatan Langsa Kota, saat bermain di pinggir sungai hanyut dibawa arus Sungai Langsa pada hari Minggu (3/12) sekitar pukul 13.00 WIB, sampai pagi ini belum diketemukan.
Sementara itu, Ketua Satgas Kota Langsa, Heru Iskandar, SH kepada kepada media ini Senin (4/12) menyampaikan bahwa pencarian korban sejak kemarin hingga hari ini masih terus dilakukan oleh Tim gabungan yakni Polsek Kota, Koramil, Satgas SAR Kota Langsa, Basarnas Langsa, BPBD Langsa, Pramuka Peduli, Rapi dan masyarakat.
Heru menghimbau kepada masyarakat agar waspada dengan cuaca yang sangat buruk dalam sepekan terahir ini.
Terlebih lagi masyarakat yang bermukim di dekat bantran sungai agar dapat mengintrol putra putrinya jangan sampai bermain di sungai dalam kondusi arus sungai yang sangat deras. Kita berharap kejadian serupa jangan terulang lagi, cetusnya.
Di ahir ucapannya Heru berujar bahwa pencarian terhadap korban terus diupayakan, kita berharap M. Adlya Rafa Al-Khais cepat ditemukan, tutupnya. [] L24-007