Lentera 24.com | DELISERDANG -- Petugas kemananan di Bandara Kualanamu berhasil mengamankan tujuh unit mobil dari berbagai merek yang dicur...
Lentera24.com | DELISERDANG -- Petugas kemananan di Bandara Kualanamu berhasil mengamankan tujuh unit mobil dari berbagai merek yang dicurigai sebagai taksi on line dibeberapa titik di Bandara Kualanamu pada Senin (13/11).
Informasi diperoleh, ketujuh unit tersebut diamankan di posko security Bandara Kualanamu untuk proses penindakan termasuk perjanjian untuk tidak mengulangi perbuatanya.
Manajer Keamanan Bandara Kualanamu Kuswadi kepada wartawan membernakan tindakan penertiban tujuh unit mobil dicurigai sebagai taksi online. Menurutnya ketujuah mobil ini diamankan karena tidak memiliki izin operasi di Bandara Kualanamu.
“Selama ini mereka sengaja bersembunyi diparkiran untuk menuggu sewa, lalu untuk mengelabaui petugas, supir mengaku hendak menjemput keluarga yang datang," sebut Kuswadi.
Namun demikian, semakin maraknya berbagai jenis taksi gelap beroperasi di Bandara Kualanamu sehingga petugas keamanan melakukan razia penertiban dan hasilnya diamankan tujuh unit mobil tersebut.
“Kedepan kita akan terus gencar melakukan razia terhadap taksi yang belum memiliki izin operasi di Bandara Kualanamu tujuanya untuk kepentingan bersama demi kenyamanan dan keamanan para pengguna jasa Bandara Kualanamu," tutupnya. [] L24-KABULAN
 |
| Foto : Ilustrasi |
Manajer Keamanan Bandara Kualanamu Kuswadi kepada wartawan membernakan tindakan penertiban tujuh unit mobil dicurigai sebagai taksi online. Menurutnya ketujuah mobil ini diamankan karena tidak memiliki izin operasi di Bandara Kualanamu.
“Selama ini mereka sengaja bersembunyi diparkiran untuk menuggu sewa, lalu untuk mengelabaui petugas, supir mengaku hendak menjemput keluarga yang datang," sebut Kuswadi.
Namun demikian, semakin maraknya berbagai jenis taksi gelap beroperasi di Bandara Kualanamu sehingga petugas keamanan melakukan razia penertiban dan hasilnya diamankan tujuh unit mobil tersebut.
“Kedepan kita akan terus gencar melakukan razia terhadap taksi yang belum memiliki izin operasi di Bandara Kualanamu tujuanya untuk kepentingan bersama demi kenyamanan dan keamanan para pengguna jasa Bandara Kualanamu," tutupnya. [] L24-KABULAN
