HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Fadlon Prihatin Melihat Rumah Warga Tidak Layak Huni

Lentera 24.com | ACEH TAMIANG -- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang, Fadlon merasa prihatin melihat kondisi rumah ...

Lentera24.com | ACEH TAMIANG -- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang, Fadlon merasa prihatin melihat kondisi rumah warga yang sangat tidak layak huni. 


Rasa prihatin dan haru tersebut terlihat jelas diraut wajah Pimpin Dewan ini dengan melihat kondisi keluarga kecil Hamdani (39) bersama iatrinya Darmiati (37), serta kedua putranya  Idris (16)  dan Arif (14) tinggal dirumah tidak layak huni berukuran 3x4 meter persegi. 

Mirisnya, rumah yang ditempati Hamdani dan keluarga kecilnya masih berlantaikan tanah, beratapkan daun nifah dengan dinding tepas. Bukan itu saja atap daun nifah dan dinding tepas tersebut tidak bisa membedakan siang atau malam. Hal itu terjadi karena atapnya sudah tembus cahaya begitu juga sebaliknya dengan dindingnya.

Dirumah yang terletak di Dusun Cempaka Kampung Lhok Medang Ara Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aceh Tamiang, Hamdani bersama isteri dan dua orang putranya berteduh dan melepaskan lelahnya mencari nafkah.

Hamdani sebagai tulang punggung keluarga sehari-hari bekerja semerawutan dan kadang kala berkerja di kilang batu bata. Namun, dengan bekerja semerawutan sudah tentu hasilnya juga tidak memadai hanya pas - pasan untuk makan, ada kerja ada makan, itulah sebuah istilah yang cocok untuk kehidupannya.

Fadlon, Sabtu (11/11) mendapat telpon dari warga agar sudikiranya untuk  turun melihat langsung kondisi warganya yang tinggal ditempat tidak layak. Kemudian di hari Minggu (12/11) Fadlon Politisi Muda dari Partai Aceh ini langsung mendatangi lokasi yang dimaksud.

Kedatangan Fadlon sudah dinanti dan disambut oleh beberapa perangkat kampung setempat. Setelah melihat kondisi langsung kediaman Hamdani dan keluarga, Fadlon berjanji akan memperjuangkan sebuah rumah yang layak huni untuk Hamdani dan keluarganya.

“Lihatlah rumah mereka yang berukuran 3x4 meter, tak dapat disebut layak sebagai rumah tempat tinggal yang hanya berlantaikan tanah, beratapkan daun nifah dengan dinding tepas. Bukan itu saja atap daun nifah dan dinding tepas sudah tembus cahaya semua,” sebut Fadlon terenyuh sedih sembari menambahkan Insya Allah, tahun 2018 akan dibangun rumah untuk Hamdani dan keluargannya. [] L24-005