HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Polisi Amankan Terduga Pemalak Pedagang Boneka

Lentera 24.com | LUBUK PAKAM -- Warga jalan umum Perbatasan Desa Bakaran Batu Kecamatan Lubuk Pakam mendadak heboh. Pasalnya, seorang pria ...

Lentera24.com | LUBUK PAKAM -- Warga jalan umum Perbatasan Desa Bakaran Batu Kecamatan Lubuk Pakam mendadak heboh. Pasalnya, seorang pria berinisial R (35) warga Jalan Sultan Hasanuddin Pasar 3 Kelurahan Lubuk Pakam I-II Kecamatan Lubuk Pakam terduga pemalak pedagang boneka diemperan toko diamankan personil Satreskrim Polres Deliserdang dari lokasi permainan ketangkasan anak “City Game”, Rabu (18/10) sekira pukul 17.30Wib.

Foto : Ilustrasi
Informasi diperoleh,  diamankannya pria berkulit hitam berinisial R itu dari lokasi permainan ketangkasan anak “City Game” disebut Erwin (40) Kepling Jalan Bakaran Batu karena tersangkut dugaan pemerasan terhadap Aziz (24) pedagang boneka yang tinggal di Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan. 

Menurut Erwin, aksi dugaan pemalakan yang terjadi diwilayah kerjanya merupakan hal pertama kali terjadi. “Menurut cerita seperti itu kejadiannya bang, setahu aku, baru inilah pertama kali pedagang asongan yang berjualan diemperan toko dipalak. Orang luar daerah sini pula yang beraksi”, kata Erwin saat ditemui sejumlah wartawan didekat lokasi “City Game”.

Sementara itu, saat dikunjungi kelokasi pedagang boneka. Salah seorang ibu paruh baya yang memakai baju tidur berwarna hijau sambil menggendong anak membenarkan cerita Erwin. Dirinya bercerita jika Aziz adalah anaknya dan korban dari pemalakan itu. Padahal selama 3 tahun berjualan boneka diemperan toko, tidak pernah sekalipun ada pengutipan uang apapun kepada mereka. “Udah lama kami jualan disini, baru kali ini kami dimintai duit sama orang keeling itu untuk pemuda setempat. Karena tak dikasih langsung main pukul pulak dia”, sebut ibu Aziz.

Namun kali ini mungkin apes dialami Aziz saat menjaga dagangan bonekanya. Tiba-tiba saja pria berkulit hitam mendatanginya dan meminta uang sebagai duit keamanan untuk pemuda setempat. Karena tak pernah dipalak dan belum ada boneka yang laku, Aziz menolak permintaan tersebut. Alasan itulah mungkin yang membuat emosi R bertindak cepat memukul kepala Aziz dengan tangannya. Tak terima dengan perlakuan itu, Aziz langsung menelepon keluarganya. Usai melapor ke pihak yang berwajib, R pun diamankan dari lokasi permainan ketangkasan anak “City Game” untuk diambil keterangannya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Deliserdang AKP Ruzi Gusman ketika dikonfirmasi melalui selulernya membenarkan diamankannya seorang pria dari jalan umum Perbatasan Desa bakaran batu kecamatan Lubuk Pakam guna diperiksa. ”Masih diperiksa dulu ya?”, singkatnya. [] KABULAN