Lentera 24.com | ACEH TAMIANG -- Berapa minggu ini Kelangkaan gas elpiji ukuran 3 kg atau disebut juga gas melon terjadi di Sejumlah wila...
Lentera24.com | ACEH TAMIANG -- Berapa minggu ini Kelangkaan gas elpiji ukuran 3 kg atau disebut juga gas melon terjadi di Sejumlah wilayah Aceh Tamiang .
Jeriss mengungkapkan, Jaman sekarang lebih mudah mencari Emas ketimbang mencari gas melon bayangkan kalau mencari emas asal ada yang banyak uang datang ke toko pasti ada barang nya.
Sedangkan mencari gas Melon pergi kesana kemari dengan membawa tabung gas lumayan berat belum tentu jumpa.
Menurut adelia warga kuala simpang Kelangkaan Juga terjadi Di tempat nya saya mau masak tidak jadi terpaksa saya belik langsung makanan langsung jadi.
Yang sangat miris dengan kejadian kelangkahan ini ada ulah penjual yang mengambil kesempatan dengan menaikan harga sangat tinggi sampai Rp 30 Ribu kan kasian buat orang miskin.
jadi tolong buat pemerintah yang terkait harap terjun kelapangan mengecek persmalahan kejadian ini kelangkahan sudah sering terjadi.
Saat di konfirmasi Lentera24.com ke Bagian ekonomi dan pembangunan Setdakab Aceh tamiang M.Syukri bahwasanya ia sudah menghubungin pihak semua distributor yang berada di aceh tamiang mereka bilang memang alokasi tidak berkurang tp sejak bulan 10 tidak ada lagi tambahan ekstra dari pertamina.
kelangkaan gas disebabkan karena semakin bertambahnya pemakai dan dikatakan bahwa kalangan menengah ke atas sudah beralih ke gas LPG 3 kg serta rumah-rumah makan sekarang menggunakan gas LPG 3 Kg
Saat lentera24.com menanyakan tindakan apa yang pemerintah ke pada pengecer yang menaikan harga terlalu tinggi, M.syukri menjawab dalam hal ini kami sudah membahas dan sampai ke Provinsi Juga di pusat belum ada aturan yang jelas masalah pengecer sedangkan kami hanya bisa menindak para pangkalan yang nakal.
Jadi dari masalah ini dalam waktu dekat kami akan terjun kelapangan menindak lanjut kami berharap kepada masyarakat juga langsung melapor kepada kami mana saja tempat lokasi pangkalan yang terbukti memainkan harga dan juga pangkalan yang lebih memproritaskan menjual tabung 3 Kg ke pada masyarkat menengah. [] L24-006
Jeriss mengungkapkan, Jaman sekarang lebih mudah mencari Emas ketimbang mencari gas melon bayangkan kalau mencari emas asal ada yang banyak uang datang ke toko pasti ada barang nya.
Sedangkan mencari gas Melon pergi kesana kemari dengan membawa tabung gas lumayan berat belum tentu jumpa.
Menurut adelia warga kuala simpang Kelangkaan Juga terjadi Di tempat nya saya mau masak tidak jadi terpaksa saya belik langsung makanan langsung jadi.
Yang sangat miris dengan kejadian kelangkahan ini ada ulah penjual yang mengambil kesempatan dengan menaikan harga sangat tinggi sampai Rp 30 Ribu kan kasian buat orang miskin.
jadi tolong buat pemerintah yang terkait harap terjun kelapangan mengecek persmalahan kejadian ini kelangkahan sudah sering terjadi.
Saat di konfirmasi Lentera24.com ke Bagian ekonomi dan pembangunan Setdakab Aceh tamiang M.Syukri bahwasanya ia sudah menghubungin pihak semua distributor yang berada di aceh tamiang mereka bilang memang alokasi tidak berkurang tp sejak bulan 10 tidak ada lagi tambahan ekstra dari pertamina.
kelangkaan gas disebabkan karena semakin bertambahnya pemakai dan dikatakan bahwa kalangan menengah ke atas sudah beralih ke gas LPG 3 kg serta rumah-rumah makan sekarang menggunakan gas LPG 3 Kg
Saat lentera24.com menanyakan tindakan apa yang pemerintah ke pada pengecer yang menaikan harga terlalu tinggi, M.syukri menjawab dalam hal ini kami sudah membahas dan sampai ke Provinsi Juga di pusat belum ada aturan yang jelas masalah pengecer sedangkan kami hanya bisa menindak para pangkalan yang nakal.
Jadi dari masalah ini dalam waktu dekat kami akan terjun kelapangan menindak lanjut kami berharap kepada masyarakat juga langsung melapor kepada kami mana saja tempat lokasi pangkalan yang terbukti memainkan harga dan juga pangkalan yang lebih memproritaskan menjual tabung 3 Kg ke pada masyarkat menengah. [] L24-006