Lentera 24.com | KUALA LUMPUR -- Dalam mempromosikan Aceh sebagai salah satu destinasi wisata halal terbaik dunia, stand pameran Aceh pada ...
Lentera24.com | KUALA LUMPUR -- Dalam mempromosikan Aceh sebagai salah satu destinasi wisata halal terbaik dunia, stand pameran Aceh pada Malaysian Association Tour and Travel Agency (MATTA) Fair 2017 di desain unik dan menarik dengan branding “The Light of Aceh”, yang merefleksikan spirit bagi seluruh masyarakat yang disatukan melalui semangat Rahmatan lil ‘alamiin sebagai cahaya benderang yang mengajak pada nilai-nilai kebaikan, kemajuan dan kemakmuran.
Kepala Bidang Pemasaran Disbudpar Aceh, Rahmadhani menyatakan, industri pariwisata Aceh semakin berkembang dan dikenal, salah satu pendekatannya melalui keikutsertaan Aceh pada berbagai pameran yang dianggap strategis dan memiliki pangsa pasar yang jelas.
"Penampilan stand Aceh pada pameran MATTA Fair 2017 semakin atraktif karena dirancang khusus dengan karakter Aceh yang kental dengan nuansa seni dan budaya Aceh yang Islami yang menampilkan gambar latar even Sail Sabang 2017," ungkapnya.
Tak hanya itu, sebut Rahmadhani, posisi stand Aceh yang berdekatan dengan Pavilion Indonesia di MATTA Fair juga mengikutsertakan pelaku industri Malaysia yang menjual paket wisata Aceh sebagai mitra kerja pelaku industri pariwisata.
Mohd. Rezwan Bin Alias, Pimpinan Biro Perjalanan Kembara Salam Malaysia sebagai salah satu mitra kerjasama pelaku industri pariwisata Aceh mengungkapkan, paket wisata Aceh mulai dilirik dan disukai oleh calon wisatawan Malaysia karena produknya memiliki karakteristik yang sangat diminati oleh wisatawan Malaysia, seperti paket wisata Tsunami.
"Kami bersemangat menjual paket wisata Aceh, khususnya wisata Tsunami, selain Sabang dan sejarah Aceh lainnya.
Hal ini disebabkan kerana Aceh memiliki persamaan budaya dan Bahasa Melayu dengan Malaysia, juga ingin melihat langsung berbagai peninggalan Tsunami dan melakukan ziarah,” ungkapnya dengan optimis.
Selain itu, Salwani Binti Mustafa dari AMQ Travel Malaysia juga mengungkapkan hal senada, bahwa Aceh sungguh menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan Malaysia, khususnya untuk tujuan wisata rohani.
"Selain pesona alam Sabang dan budaya Aceh lainnya, paket wisata yang kami jual bersifat wisata spiritual.
Kami membawa tamu wisata dari Malaysia tidak hanya untuk menikmati alam dan budaya Aceh saja, tapi bagaimana setiap objek wisata yang dikunjungi dapat menjadi ibadah dan membangun rasa syukur dan taqwa kepada Allah SWT atas segala ciptaanNya.
Sehingga setiap tamu yang kami bawa ke Aceh, kami selalu membawa seorang Ustad untuk memberi nilai tambah dan nilai jual terhadap paket wisata yang kami suguhkan kepada wisatawan saat berada di Aceh,” tuturnya.
Sumber : TamiangNews.com
Kepala Bidang Pemasaran Disbudpar Aceh, Rahmadhani menyatakan, industri pariwisata Aceh semakin berkembang dan dikenal, salah satu pendekatannya melalui keikutsertaan Aceh pada berbagai pameran yang dianggap strategis dan memiliki pangsa pasar yang jelas.
"Penampilan stand Aceh pada pameran MATTA Fair 2017 semakin atraktif karena dirancang khusus dengan karakter Aceh yang kental dengan nuansa seni dan budaya Aceh yang Islami yang menampilkan gambar latar even Sail Sabang 2017," ungkapnya.
Tak hanya itu, sebut Rahmadhani, posisi stand Aceh yang berdekatan dengan Pavilion Indonesia di MATTA Fair juga mengikutsertakan pelaku industri Malaysia yang menjual paket wisata Aceh sebagai mitra kerja pelaku industri pariwisata.
Mohd. Rezwan Bin Alias, Pimpinan Biro Perjalanan Kembara Salam Malaysia sebagai salah satu mitra kerjasama pelaku industri pariwisata Aceh mengungkapkan, paket wisata Aceh mulai dilirik dan disukai oleh calon wisatawan Malaysia karena produknya memiliki karakteristik yang sangat diminati oleh wisatawan Malaysia, seperti paket wisata Tsunami.
"Kami bersemangat menjual paket wisata Aceh, khususnya wisata Tsunami, selain Sabang dan sejarah Aceh lainnya.
Hal ini disebabkan kerana Aceh memiliki persamaan budaya dan Bahasa Melayu dengan Malaysia, juga ingin melihat langsung berbagai peninggalan Tsunami dan melakukan ziarah,” ungkapnya dengan optimis.
Selain itu, Salwani Binti Mustafa dari AMQ Travel Malaysia juga mengungkapkan hal senada, bahwa Aceh sungguh menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan Malaysia, khususnya untuk tujuan wisata rohani.
"Selain pesona alam Sabang dan budaya Aceh lainnya, paket wisata yang kami jual bersifat wisata spiritual.
Kami membawa tamu wisata dari Malaysia tidak hanya untuk menikmati alam dan budaya Aceh saja, tapi bagaimana setiap objek wisata yang dikunjungi dapat menjadi ibadah dan membangun rasa syukur dan taqwa kepada Allah SWT atas segala ciptaanNya.
Sehingga setiap tamu yang kami bawa ke Aceh, kami selalu membawa seorang Ustad untuk memberi nilai tambah dan nilai jual terhadap paket wisata yang kami suguhkan kepada wisatawan saat berada di Aceh,” tuturnya.
Sumber : TamiangNews.com