Foto : Ilustrasi/oketimes.com suara-tamiang.com, ACEH TAMIANG -- Pendapat pro dan kontra tentang keberadaan Ormas yang kerap dipera...
 |
| Foto : Ilustrasi/oketimes.com |
Kesbangpol-Linmas Aceh Tamiang menyikapi hal tersebut dengan kegiatan strategis sosialisasi kepada seluruh Ormas se Aceh Tamiang di Gedung SKB (Sanggar Kegiatan Belajar) Karang Baru, Kamis (5/11).
Menindaklanjuti Perintah Bupati Aceh Tamiang H Hamdan Sati, tentang pentingnya peningkatan sumber daya pengurus Ormas dalam Kabupaten Aceh Tamiang agar lebih profesional, Kepala Kesbangpol-Linmas setempat Khairul Anwar, mendidik sejumlah Ormas yang terdaftar pada Kesbangpol hasil evaluasi dan verifikasi secara sah.
Khairul Anwar menjelaskan, bahwa peningkatan sumber daya dan peran serta ormas dalam pembangunan sangat dibutuhkan.
Maka perlu membangun sistem pengelolaan Ormas yang memenuhi kaedah ormas yang sehat sebagai organisasi nirlaba yang demokratis, profesional, mandiri, transparan dan akuntabel dengan memiliki azas perjuangan organisasi yang tidak bertentangan dengan Pancasila.
Bupati Aceh Tamiang dalam sambutannya yang disampaikan Rudianto Staf Ahli Bupati Bidang Politik dan Hukum Sekretariat Kabupaten Aceh Tamiang mengharapkan, agar ormas mampu menjadi mitra kerja bagi pemerintah.
Sebab ormas dipandang potensial dapat memberikan pengaruh positif dalam menggerakkan dan meningkatkan swadaya masyarakat serta kreatifitasnya.
Pemberdayaan organisasi kemasyarakatan ini, pemerintah juga telah mengambil langkah-langkah kebijakan dengan menerbitkan Undang-undang No 17 Tahun 2013 dan Permen-Dagri N0 33 Tahun 2012.
Dengan pengaturan tersebut diharapkan dapat menjadi aturan yang lebih baik dan memberikan manfaat pada sistem kehidupan masyarakat.
Rudianto menegaskan, melalui sosialisasi ini diharapkan kepada seluruh Ormas (Organisasi Masyarakat) dalam wilayah Aceh Tamiang supaya tidak cengeng dan selalu bergantung pada bantuan pemerintah dalam melaksanakan perannya.
Akan tetapi ormas harus mampu mandiri dan profesional menjalankan fungsi serta perannya dengan memperkokoh persatuan. Bahkan sebagai pelopor, motor inovatif di tengah-tenggah masyarakat.
“Jangan kalah dengan LSM,” kata Rudi.Sebagai narasumber, Ketua DPRK Aceh Tamiang Rusman turut memaparkan dan menegaskan kepada seluruh ormas di Aceh Tamiang ini agar jangan sampai diperalatkan dan ditunggangi oleh oknum-oknum tertentu dalam mengakomodir kepentingannya.
Sehingga ormas tersebut akan terposisi pada garis stagnan. Kalau ini terjadi sangatlah disayangkan.
Kepala Badan Kesbangpol-Linmas Aceh Tamiang, Khairul Anwar kembali menekankan bahwa pihaknya akan terus mendidik anak-anak bangsa khususnya di Aceh Tamiang agar lebih mapan, profesional dan mandiri dalam berorganisasi.
Terlebih lagi ormas adalah wadah untuk menjalankan kebebasan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat.
Selain itu, sesama ormas di daerah diharapkan mampu menciptakan kerukunan dan keharmonisan antar ormas. (PJR/Harian Andalas)
