HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Badan Kesbangpol Linmas Atam Sosialisasi Peningkatan Kualitas Pengurus Ormas

Foto : Ilustrasi/acehprov go.id  suara-tamiang.com, ACEH TAMIANG -- Puluhan  orang Para pengurus Ormas dan aktifis LSM yang ada di Ace...

Foto : Ilustrasi/acehprov go.id 
suara-tamiang.com, ACEH TAMIANG -- Puluhan  orang Para pengurus Ormas dan aktifis LSM yang ada di Aceh Tamiang berkumpul di Aula SKB Aceh Tamiang untuk mengikuti kegiatan Sosialisasi Peningkatan Sumber Daya Pengurus Ormas yang di laksanakan oleh Pemkab Aceh Tamiang melalui Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol Linmas) Aceh Tamiang, Kamis (05/11).

Acara sosialisasi tersebut dibuka oleh Staf Ahli Drs Rudianto, mewakili Bupati Aceh Tamiang, H. Hamdan Sati berhalangan hadir karena ada urusan dinas yang lebih penting. 

Dalam sambutan pembukaannya, Rudianto berharap agar kegiatan sosialisasi ini bisa membuat ormas-ormas dan LSM yang ada di Aceh Tamiang bisa lebih aktif dan berkualitas dalam bidangnya masing-masing, sehingga bisa lebih banyak menjaring dan menyampaikan aspirasi masyarakat melaui ormas yang mereka pimpin.

Kegiatan Sosialisasi tersebut juga menghadirkan 5 (lima) orang Nara sumber dari berbagai elemen, baik sipil maupun polri. 

Dari pihak Polres Aceh Tamiang yang diwakili oleh Kabag Ops Kompol Edi Bagus Sumantri, SIK menyampaikan materi  ”Strategi Polri dalam pengawasan terhadap keberadaan dan kegiatan Ormas”. 

Masalah sengketa ormas merupakan topik sosialisasi yang disampaikan oleh ahli hukum H. Syahrizal Ardha, SH. MH yang juga merupakan Dosen di Universitas Islam Tamiang. 

Sedangkan dari pihak MPU Aceh Tamiang yang diwakili oleh Wakil Ketua II, Ahmad Jalil, MA menyampaikan materi “Peran MPU dalam mengayomi kegiatan ormas dari pengaruh budaya luar untuk menjaga kerukunan antar ummat beragama”

Selain itu pakar politik dan pemerintahan Drs. Nabhani, MBA, MM yang juga turut tampil sebagai pemateri  dalam kegiatan tersebut, memaparkan tentang Undang-undang nomor 17 tahun 2013 tentang ormas, dalam upaya peningkatan sumber daya pengurus ormas.  

Sedangkan paparan dari DPRK Aceh Tamiang yang disampaikan langsung oleh Ketua DPRK Ir. Rusman,  membahas masalah komunikasi dan komitmen yang belum berjalan baik antara masyarakat, ormas dan pihak pemerintah.

Dalam  sesi  tanya jawab, seorang peserta kegiatan sosialisasi yang juga ketua LSM ADAS Institute, Adriansyah sempat menanyakan juga kepada nara sumber mengenai beberapa hal yang berkembang di masyarakat Aceh Tamiang akhir- akhir ini, yaitu tentang Poli Tehnik Tamiang yang belum juga  turun ijinnya sampai saat ini, Jembatan Meurandeh yang tak kunjung selesai  serta  Undang-undang nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan informasi Publik, yang sepertinya masih kurang di pahami oleh para birokrat yang bertugas di jajaran Pemkab Aceh Tamiang. 

Kegiatan sosialisasi peningkatan sumber daya pengurus ormas ini di tutup secara resmi oleh Khairul Anwar, SH yang juga Kepala Badan Kesbangpol Linmas  Aceh Tamiang saat ini. 

Dalam sambutan penutupannya, Khairul berterima kasih atas kehadiran pengurus ormas yang di undang, berharap agar kegiatan sosialisasi ini bisa membawa ormas dan LSM yang terdaftar di badan yang dipimpinnya bisa lebih aktif dan berwawasan dimasa-masa mendatang. (ADR/realitas)