HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Oknum LSM Babak Belur Dipukuli Massa di Kotalintang

Ilustrasi (medansatu.com) suara-tamiang.com , ACEH TAMIANG -- Empat oknum yang mengaku dari LSM DPP NGO Tim Observasi Penggunaan Negara...

Ilustrasi (medansatu.com)
suara-tamiang.com, ACEH TAMIANG -- Empat oknum yang mengaku dari LSM DPP NGO Tim Observasi Penggunaan Negara dan Asset Daerah (TOPAN-AD) babak belur dipukuli massa. Secara spontan ratusan orang mengamuk sehingga aksi pemukulan tidak terelakkan.


Kejadian berlangsung di Kota Lintang Bawah, Kota Kualasimpang, Rabu (9/9) sekira pukul 18.30 WIB. Berdasarkan informasi yang diperoleh, kemarahan masyarakat dipicu gelagat dan sikap empat oknum LSM tersebut, bernitial YS (46) mengaku Ketua NGO TOPAN AD Aceh, warga Gampong Mutia, Langsa Kota, lalu AH (40) menjabat wakil sekretaris warga BTN ABRI, Langsa Baro, Sofyan Suri (40) wakil ketua warga BTN ABRI Langsa, dan ZH warga Kota Kualasimpang.

Menurut Yunus, warga setempat, awalnya empat orang tersebut mendatangi kilang pengolahan kayu, dengan cara yang dianggap tidak baik dan menggunakan bahasa yang mengganggu. Bahkan menuduh usaha kayu itu tidak memiliki izin.

Akibatnya terjadi pertengkaran antara masyarakat dengan oknum tersebut. Keributan semakin memanas hingga akhirnya ratusan orang datang secara tiba-tiba langsung menghajar empat orang itu.

Kejadian tepat di sebelah kilang kayu. Menghadapi massa yang melakukan penyerangan, korban melarikan diri menuju mobil Avanza BK 1556 KQ yang mereka gunakan.

Tapi salah seorang dari mereka, AH, tidak sempat masuk ke dalam mobil, akhirnya menjadi korban pemukulan massa secara membabi buta, sehingga mengalami sesak nafas dan sakit di bahagian kemaluannya. Sementara ZH mengalami luka di bagian bibir dan berdarah, memar di bagian kepala serta sakit di bagian badan.

Temannya yang sempat masuk ke dalam mobil, akhirnya keluar setelah mobil mereka sirirami solar.

Kemarahan warga dapat diredakan datuk penghulu kampung yang bersama polisi Desa Kotalintang membawa korban ke Polsek Kualasimpang.

Kapolres AKBP Yoga Prasetyo melalui Kasat Reskrim Iptu Kristanto Situmeang mengatakan kasus ini sudah ditangani. (ck 14/medanbisnis)