Komite Nasional Pemuda Indonesia suara-tamiang.com, JAYAPURA - Muhammad Rifai Darus yang merupakan putra daerah Papua terpilih menjad...
Komite Nasional Pemuda Indonesia |
Muhammad Rifai Darus yang akrab disapa MRD mengungguli saingannya Ahmad Sahroni dalam tahapan pemilihan Ketua Umum DPP KNPI sekaligus ketua tim formatur, yang berlangsung sejak Sabtu 28 Februari malam yang baru berakhir Minggu (3/1/2015) sekira pukul 05.00 WIT.
Pemilihan berlangsung dalam dua putaran, setelah pada putaran pertama
Rifai dan Sahroni meraih suara terbanyak pertama dan kedua, namun belum
mencapai 50 persen tambah satu untuk bisa langsung meraih kemenangan.
Pada pemilihan putaran pertama, diikuti oleh delapan kandidat calon Ketua Umum DPP KNPI, yakni Ahmad Sahroni, Muhammad Rifai Darus, M Guntur, Maruli Silaban, Arif Mustofa, Arnold Udam, Bintang Prabowo, dan Abidam C Yadash.
Pemilihan putaran pertama itu, Rifai meraih 88 suara dari total 184 peserta kongres yang memiliki hak suara, dan Sahroni meraih 80 suara.
Sedangkan perolehan suara terbanyak ketiga diraih Arif Mustofa, yakni sebanyak sembilan suara, disusul Bintang Prabowo dengan empat suara, dan M Guntur dengan dua suara, serta Maruli Silaban satu suara.
Arnold Udam dan Abidam C Yadash sama sekali tidak meraih suara. Namun, bedanya Arnold hadir di depan peserta kongres, sementara Abidam tidak terlihat. Satu suara dinyatakan abstain atau tidak ada pilihan untuk delapan kandidat calon Ketum DPP KNPI itu.
Dalam proses penghitungan suara, Sahroni dan Rifai sama-sama melejit dengan perolehan suara yang hampir berimbang, dan kandidat lainnya baru meraih suara pada pembacaan kertas suara ke-53, namun enam kandidat lainnya selain Rifai dan Sahroni meraih suara sangat minim hingga proses penghitungan berakhir.
Suasana sempat menegang usai proses pemilihan tahap pertama, ketika sejumlah peserta kongres bersuara lantang dan beberapa di antaranya menyalahkan presidium sidang yang berjumlah sembilan orang, tanpa alasan yang jelas.
Namun, ketegangan mereda, setelah Arif Mustofa, kandidat yang meraih suara terbanyak ketiga, dan Bintang Prabowo yang meraih suara terbanyak ke-empat mengambil pengeras suara dan menyatakan mendukung kandidat Rifai Darus, dengan dalih Rifai merupakan calon pemimpin bangsa yang sarat pengalaman organisasi.
Berbeda dengan Sahroni yang merupakan Politisi Partai NasDem dan kini masih menjadi anggota DPR, namun bukan merupakan kandidat yang sarat pengalaman di organisasi KNPI.
Selanjutnya, sidang yang dipimpin Safaat Perdana selaku ketua presidium dilanjutkan, dengan tahapan penyampaian visi dan misi oleh dua kandidat yang meraih suara terbanyak pertama dan kedua.
Setelah itu dilakukan pemilihan putaran kedua, dan hasilnya dari total 184 suara, Rifai Darus unggul dengan selisih perolehan suara cukup jauh yakni 121 suara untuk Rifai dan 63 suara untuk Ahmad Sahroni.
"Dengan demikian saya menyatakan Muhammad Rifai Darus ditetapkan sebagai Ketua Umum DPP KNPI periode 2015-2018, sekaligus sebagai Ketua Tim Formatur hasil Kongres XIV KNPI," kata Safaat Perdana, sebelum mengetuk palu tanda pengesahan hasil kongres.
Kongres XIV KNPI itu dinyatakan selesai, dan dilanjutkan dengan acara penutupan kongres. (Ari) (okezone)
Pada pemilihan putaran pertama, diikuti oleh delapan kandidat calon Ketua Umum DPP KNPI, yakni Ahmad Sahroni, Muhammad Rifai Darus, M Guntur, Maruli Silaban, Arif Mustofa, Arnold Udam, Bintang Prabowo, dan Abidam C Yadash.
Pemilihan putaran pertama itu, Rifai meraih 88 suara dari total 184 peserta kongres yang memiliki hak suara, dan Sahroni meraih 80 suara.
Sedangkan perolehan suara terbanyak ketiga diraih Arif Mustofa, yakni sebanyak sembilan suara, disusul Bintang Prabowo dengan empat suara, dan M Guntur dengan dua suara, serta Maruli Silaban satu suara.
Arnold Udam dan Abidam C Yadash sama sekali tidak meraih suara. Namun, bedanya Arnold hadir di depan peserta kongres, sementara Abidam tidak terlihat. Satu suara dinyatakan abstain atau tidak ada pilihan untuk delapan kandidat calon Ketum DPP KNPI itu.
Dalam proses penghitungan suara, Sahroni dan Rifai sama-sama melejit dengan perolehan suara yang hampir berimbang, dan kandidat lainnya baru meraih suara pada pembacaan kertas suara ke-53, namun enam kandidat lainnya selain Rifai dan Sahroni meraih suara sangat minim hingga proses penghitungan berakhir.
Suasana sempat menegang usai proses pemilihan tahap pertama, ketika sejumlah peserta kongres bersuara lantang dan beberapa di antaranya menyalahkan presidium sidang yang berjumlah sembilan orang, tanpa alasan yang jelas.
Namun, ketegangan mereda, setelah Arif Mustofa, kandidat yang meraih suara terbanyak ketiga, dan Bintang Prabowo yang meraih suara terbanyak ke-empat mengambil pengeras suara dan menyatakan mendukung kandidat Rifai Darus, dengan dalih Rifai merupakan calon pemimpin bangsa yang sarat pengalaman organisasi.
Berbeda dengan Sahroni yang merupakan Politisi Partai NasDem dan kini masih menjadi anggota DPR, namun bukan merupakan kandidat yang sarat pengalaman di organisasi KNPI.
Selanjutnya, sidang yang dipimpin Safaat Perdana selaku ketua presidium dilanjutkan, dengan tahapan penyampaian visi dan misi oleh dua kandidat yang meraih suara terbanyak pertama dan kedua.
Setelah itu dilakukan pemilihan putaran kedua, dan hasilnya dari total 184 suara, Rifai Darus unggul dengan selisih perolehan suara cukup jauh yakni 121 suara untuk Rifai dan 63 suara untuk Ahmad Sahroni.
"Dengan demikian saya menyatakan Muhammad Rifai Darus ditetapkan sebagai Ketua Umum DPP KNPI periode 2015-2018, sekaligus sebagai Ketua Tim Formatur hasil Kongres XIV KNPI," kata Safaat Perdana, sebelum mengetuk palu tanda pengesahan hasil kongres.
Kongres XIV KNPI itu dinyatakan selesai, dan dilanjutkan dengan acara penutupan kongres. (Ari) (okezone)