suara-tamiang.com , BLANGKEJEREN -- Mobil angkutan umum L300 milik CV Robby Karya, Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues (Galus) mulai hari ...
suara-tamiang.com,
BLANGKEJEREN -- Mobil angkutan umum L300 milik CV Robby Karya, Blangkejeren,
Kabupaten Gayo Lues (Galus) mulai hari ini, Senin (9/3) melayani penumpang dari
Blangkejeren ke Aceh Timur, Langsa, serta Aceh Tamiang dan sebaliknya melalui
Kecamatan Pining, Galus, Lokop serta Peunarun, Aceh Timur.
Kemarin,
para sopir L300 dari perusahaan itu bergotong royong membuat jembatan darurat
di Pasir Putih, Kecamatan Pining, Galus agar bisa lancar melintasi rute jalur
poros tengah yang selama ini belum pernah dilintasi angkutan umum karena
medannya masih sangat memprihatinkan itu.
Direktur
Angkutan Umum CV Robby Karya Blangkejeren, Anwar menyampaikan hal ini kepada
Serambi kemarin. Menurutnya, jalur itu mereka buka karena selama ini cukup
banyak penumpang dari Galus ke Aceh Timur dan sebaliknya, tetapi karena tak ada
rute angkutan, maka mereka harus naik L300 via Takengon-Bireuen.
Selain
jaraknya sangat jauh, penumpang juga harus melanjutkan perjalanan menggunakan
angkutan umum lainnya. “Dengan dibukanya rute baru ini, tentu bisa memperpendek
jarak tempuh,” kata Anwar.
Menurutnya,
bahkan selama ini sejumlah penumpang dari Blangkejeren tujuan Kuala Simpang dan
sebaliknya, harus menempuh rute via Kutacane, Aceh Tenggara-Medan baru kembali
lagi ke Kuala Simpang, Tamiang. Jarak tempuh ini sangat jauh dan tentu ongkosnya
juga lebih mahal.
Ditanya
mengenai ongkos L300 dari Blangkejeren ke Aceh Timur, Langsa, dan Aceh Tamiang
dan sebaliknya melalui Kecamatan Pining, Galus, Lokop dan Peunarun, Aceh Timur,
Direktur Angkutan Umum CV Robby Karya Blangkejeren, Anwar mengatakan hingga
kemarin belum ditetapkan tarif resmi, tetapi pelan-pelan akan ditentukan sesuai
beratnya medan melintasi rute tersebut. (c40/serambinews)