suara-tamiang.com , Aceh Tamiang | Sisa dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Per...
Demikian dismapaikan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Aceh Tamiang Drs Tarmihim Selasa (24/2) di Karang Baru. Dana sebanyak Rp 555 juta lebih itu sudah dapat ditarik dari rekening BLM.
Dikatakanyan, penarikan sisa dana BLM tetap merujuk surat Kementerian Dalam Negeri Nomor 414. 2/302/PMD tentang Pengendalian Penyelesaian Kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan tahun anggaran 2014. Surat edaran mengatur petunjuk teknis penyelesaian kegiatan PNPM PP tahun anggaran 2014.
Menurutnya, Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) sudah dapat melaksanakan musyawarah antar desa terhadap penyelesaian kegiatan PNPM PM dengan agenda memilih dan menetapkan satu orang pelaku dari unsur Badan Pengawas UPK dan anggota BKAD untuk pengganti specimen fasilitator kecamatan pada seluruh rekening BLM.
Disebutkan, dari jumlah dana yang tersisa, yang belum ditarik yaknu untuk Kecamatan Manyak Payed sebanyak Rp 283 juta lebih, Bandar Pusaka Rp 98 juta lebih, Bendahara Rp 87 juta lebih, Seruway Rp 40 juta lebih, Tenggulun Rp 21 juta lebih dan Tamiang Hulu Rp 16 juta lebih.
Namun, sambungnya, dana untuk Simpan Pinjam Perempuan (SPP) belum dapat disalurkan, untuk sementara perguliran dihentikan.
Hal itu untuk menghindari terjadinya penyimpangan anggaran dan untuk memudahkan pengawasan. (indra/stc)
Foto : Ilustrasi/bisnisaceh.com
