Pemkab Aceh Tamiang akan Bangun Irigasi Pompa dan Waduk suara-tamiang.com , Karang Baru | Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang melalui Din...
Pemkab Aceh Tamiang akan Bangun Irigasi Pompa dan Waduk |
"Untuk pembangunan saluran irigasi sistim pompanisasi dan waduk, diupayakan dananya dari APBN.
Besaran biayanya Rp 45 miliar, sesuai rencana Rp 20 milyar untuk bangunan waduk di Desa Marlempang. Proposalnya sudah diajukan ke Kementerian Pekerjaan Umum bidang Pengairan di Jakarta," papar Kepala Dinas PU Ir Junaidi, Rabu (18/2).
Junaidi menyatakan, terakit rencana itu pula kemarin Bupati Hamdan Sati sudah turun langsung ke lapangan meninjau areal persawahan yang menjadi jalur lintasan irigasi dimaksud, di antaranya kawasan Desa Paya Meta, Aluek Lhoek, Alur Baung dan beberapa desa lain.
"Perkiraan sementara, irigasi pompanisasi nantinya mampu mengairi areal persawahan seluas 1.500 hektare," ujarnya.
Dikatakannya, sumber air irigasi tersebut akan diambil dari Sungai Tamiang yang jaraknya dari areal persawahan berkisar 3 hingga 4 kilometer.
"Saat berada di lokasi persawahan, Bupati prihatin dengan kondisi sawah yang masih mengandalkan tadah hujan," ungkap Junaidi.
Bila program ini terealisasi, diharapkan member mamfaat besar bagi petani di sejumlah desa tersebut.
"Bahkan secara otomatis akan meningkatkan pendapatan dari hasil produksi pertanian," ujarnya.
Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Aceh Tamiang Hendra Vramenia mengatakan, pemerintah daerah hendaknya benar-benar serius membangun irigasi pompanisasi tersebut, karena itu merupakan kebutuhan dasar petani.
"Peninjauan Bupati Hamdan Sati bersama dinas terkait agar dapat ditindaklanjuti dalam bentuk realisasi pembangunannya. Kita harapkan bukan sebatas wacana dan angin segar bagi petani," ujar Hendra. (indra/stc)
Foto : Saat berada di lokasi persawahan, Bupati Hamdan Sati