HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Razia PNS Tanpa Etika, Owner Corner Coffee Berang

suara-tamiang.com , KARANG BARU --- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Aceh Tamiang, nyaris adu jotos dengan pemilik warung...

suara-tamiang.com, KARANG BARU --- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Aceh Tamiang, nyaris adu jotos dengan pemilik warung, akibat tidak membawa surat tugas razia dan meminta izin dari owner Corner Coffee, didepan kantor Bupati setempat Selasa (13/1).
 
Akibatnya, owner Corner Coffee Fachrul berang, “anda tidak punya hak merazia warung saya, saya disini usaha, mana surat tugas saudara, perlu anda-anda ketahui, warung saya peminatnya bukan PNS saja, ada wartawan dan masyarakat umum,” tegas Fachrul.
 
Menurut Fachrul, mereka (Satpol PP) dalam merazia tidak memiliki etika sebagai seorang Polisi  Pamong Praja, tidak tertib administrasi, termasuk itu gaya mereka terlalu arogan. Seakan-akan penikmat kopi di Corner Coffe semua PNS.
 
“Padahal, peminat kopi merupakan warga umum dan kalangan jurnalis yang mangkal di Corner Coffee. Saya kecewa dengan sikap Satpol PP yang tidak memiliki etika dan sangat arogan,” ungkap Fachrul.
 
Sementara salah seorang customer Corner Coffee, Darwis sangat kecewa dengan sikap personil Satpol PP, padahal niat hati. Darwis mau melerai pertengkaran mulut antara Fachrul dengan Yudi. Malah sebaliknya Darwis diajak bentrok dan Yudi mengatakan “Aku tidak ada urusan sama kamu ya,” kata Yudi kepada Darwis.
 
Darwis minta kepada Bupati, untuk dievaluasi kembali etika Satpol PP, sebab ini jika dibiarkan akan menimbulkan rasa tidak baik dikalangan masyarakat. Mengingat sikap arogan dan etika belum dimiliki oleh personil Satpol PP. Menurutnya ini masalah sepele tapi sangat krusial, sebab Satpol PP adalah mengayomi, pelayanan bagi kepentingan masyarakat.
 
Sementara itu, Kepala Satpol PP dan WH Kabupaten Aceh Tamiang, Oki Kurnia S,STP ketika dikonfirmasi terkait permasalahan tersebut mengatakan, kegiatan razia rutin yang dilakukan untuk penertiban dalam penegakan kedisplinan PNS tersebut dilengkapi dengan surat tugas. “ Kegiatan rutin razia kita dilengkapi dengan surat tugas. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin untuk penertiban anak sekolah dan penegakan displin PNS,” tegas Oki. (Syawaluddin/STC)