suara-tamiang.com , KARANG BARU -- Akibat tingginya curah hujan beberapa waktu terakhir mengakibatkan sungai Tamiang yang merupakan sung...
suara-tamiang.com, KARANG BARU -- Akibat tingginya
curah hujan beberapa waktu terakhir mengakibatkan sungai Tamiang yang merupakan
sungai induk di Kabupaten Muda Sedia ini meluap. Ratusan rumah terendam banjir
dan ribuan warga terpaksa harus mengungsi ke daerah yang lebih tinggi. Warga mengkhawatirkan
ketinggian air semakin bertambah, sampai saat ini informasi yang diperoleh
warga bahwa ketinggian air di wilayah hulu Tamiang belum mengalami surut,
bahkan masih terus bertambah.
Menurut keterangan Usnaldi/34thn
(15/01/2015) salah seorang warga kampung Tanjung Seumantoh Kec. Karang Baru yang
bertempat tinggal dekat dengan sungai tamiang. “Puluhan rumah di kampung kami
sudah terendam sejak kemarin, namun hari ini beberapa dari warga yang tidak
terkena banjir berinisiatif untuk segera meninggalkan rumah mereka dan
membangun posko pengungsian bencana banjir”.
Banjir yang sejak
kemarin mulai menggenangi rumah warga belum mengalami surut yang signifikan,
usnaldi menambahkan “sejak kemarin memang belum terlihat banyak surutnya,
bahkan hari ini ketinggian air semakin bertambah”. Warga yang terkena banjir
sangat mengharapkan bantuan tenda untuk didirikan Posko Pengungsian di sekitar
lokasi banjir kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, begitupun bantuan
logistik, selimut, obat-obatan yang memadai dan bila perlu perahu karet untuk
transportasi dan evakuasi”.
Diharapkan agar
Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang segera menambah jumlah tenda pengungsian bagi
para korban banjir agar mudah pagi para keluarga yang rumahnya sudah terendam
untuk mengungsi jika sudah disediakan posko pengungsian, Karena akan pengungsi
akan difokuskan pada satu lokasi pengungsian saja di Kampung Tanjung Seumantoh. “semoga pemerintah daerah tanggap dalam menyikapi musibah
banjir ini, dan kami juga sadar kalau bukan hanya kami saja yang terkena banjir
di Tamiang”. tandas Usnaldi.
