suara-tamiang.com , LHOKSEUMAWE - Puluhan abang becak melakukan aksi konvoi sebagai kampanye anti Narkoba di Lhokseumawe, Provinsi Aceh, ...
suara-tamiang.com, LHOKSEUMAWE - Puluhan abang becak melakukan aksi konvoi sebagai kampanye anti Narkoba di Lhokseumawe, Provinsi Aceh, Kamis (06/11/2014).
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Lhokseumawe Saiful Fadhli mengatakan, sebelum aksi konvoi, terlebih dahulu dilakukan penyuluhan tentang bahaya peredaran dan penyalahgunaan Narkoba selama dua hari (5-6 November 2014).
“Ini merupakan bagian dari pembentukan kader penyuluh anti Narkoba di lingkungan abang becak. Karena sosialisasi tentang bahaya Narkoba tidak terbatas pada kalangan tertentu saja, namun semua kelompok pekerjaan dan semua elemen harus ada kader anti Narkoba,” terang Saiful yang didampingi Kasi Pencegahan M Ikbal.
Lebih lanjut dikatakan, pemateri pada penyuluhan itu berasal dari berbagai unsur, antara lain dinas kesehatan, kepolisian, psikolog, sosiolog dan juga dibekali dengan pemahaman keagamaan.
Kembali kepada konvoi abang becak, Saiful menambahkan, pihak BNNK Lhokseumawe memberikan bantuan tenda becak yang bertuliskan “Uroe Malam Lon Keurija Kon Keu Narkoba” (siang malam saya kerja bukan untuk narkoba) yang bertujuan agar dengan tenda penutup becak tersebut pesan-pesan bahaya Narkoba dapat lebih tersosialisasikan lagi.
“Karena abang becak, menggunakan tenda tersebut sebagai penutup becaknya saat beroperasi mencari sewa baik saat cuaca terik maupun saat cuaca hujan. Dengan begitu, pesan-pesan tentang bahaya Narkoba akan begitu terbaca kepada masyarakat,” terang Saiful lagi.
Sementara itu, aksi konvoi abang becak anti Narkoba, startnya dimulai dari gedung Hasbi ash Shiddiqy yang memutar menuju jalan protokol Lhokseumawe dan berakhir di terminal Lhokseumawe. (Islampos.com)
