HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

TK dan PAUD di Atam Terima Manfaat Dana APBK dan Otsus

suara-tamiang.com , KARANG BARU | Pemkab Aceh Tamiang melalui Dinas Pendidikan (Disdik) setempat terus meningkatkan sarana pendidikan   ...

suara-tamiang.com, KARANG BARU | Pemkab Aceh Tamiang melalui Dinas Pendidikan (Disdik) setempat terus meningkatkan sarana pendidikan berupa bangunan ruang kelas taman kanak kanak (TK) dan pendidikan anak usia dini (PAUD) dengan memanfaatkan dana anggaran pendapatan belanja kabupaten (APBK) dan dana otonomi khusus (Otsus) tahun 2014.
 
Berdasarkan data yang dihimpun STC, Pemerintah Aceh telah menggelontorkan 2,8 milyar lebih dari anggaran APBA 2014 untuk pembangunan sarana pendidikan dasar. Diantaranya, sembilan bangunan ruang kelas TK dan dua PAUD, masing masing tersebar di tujuh Kecamatan. Dengan pagu anggaran yang diterima setiap sekolah sebesar Rp. 220.506.000,00.
 
Dari data yang dihimpun, sebelas sekolah penerima dana pembangunan ruang kelas tersebut antara lain TK Gunung Pandan Kecamatan Tenggulun, TK Babul Ilmi Kec. Manyak Payed, TK Cending Ayu, TK Nurul Aulia, TK Umi Al-Qiram Kec. Tamiang Hulu, TK Remi Kec. Bandar Pusaka, TK Pematang Durian Kec. Sekrak, TK Islam Nurul Ala Kec. Bendahara, TK Bengkelang Kec. Bandar Pusaka, TK  Pedesaan Sukarahmat Kec. Rantau dan PAUD satu atap dusun simpang tiga serta PAUD Peduli dusun Alur Tani I Kecamatan Tamiang Hulu.
 
Hal ini dibenarkan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Aceh Tamiang, melalui KabidDikdas, Muchlis S.Pd ketika ditemui STC Senin (27/10) kemarin diruang kerjanya.
 
Dalam tahun ini memang ada pembangunan ruang kelas yang bersumber dari dana Otsus, yang dialokasikan untuk peningkatan sarana pendidikan, namun secara rinci saya belum lihat datanya, ujar Mukchlis.
 
Selain peningkatan sarana dan prasarana pendidikan, Muchlis menjelaskan saat ini Pihaknya, sedang gencar melakukan peningkatan kompetensi (SDM) guru, agar terciptanya layananan pendidikan yang lebih baik.
 
Tanpa didukung pemenuhan media pembelajaran untuk meningkatkan proses pembelajaran siswa, pendidikan juga tidak akan berjalan secara efektif. Untuk itu ketiga unsur ini harus berjalan seiring dalam proses peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Aceh Tamiang, katanya.
 
Masih kata pejabat Disdik yang terkenal ramah dengan wartawan ini bahwa dengan adanya dukungan kucuran dana dari Propinsi untuk membangun fasilitas pendidikan, maka kedepan sarana pendidikan di Kabupaten Aceh Tamiang bertambah lebih baik. Sehingga kualitas pendidikan nantinya akan semakin unggul, dan diharapkan mampu melahirkan siswa siswi berprestasi.
 
Seiring dengan peningkatan jumlah penduduk setiap tahunnya, juga harus diiringi dengan penambahan bangunan Ruang Kelas Baru (RKB). Tahun depan kita usulkan lagi penambahan fasilitas pendidikan ini“, sebut Muchlis. (Rico Fahrizal)