HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Rekanan Diminta Segera Telepon Kapolda

suara-tamaing.com , Karang Baru | Para kontraktor atau para investor yang meresa tidak nyaman karena diganggu preman proyek, diminta sege...

suara-tamaing.com, Karang Baru | Para kontraktor atau para investor yang meresa tidak nyaman karena diganggu preman proyek, diminta segera melapor ke pihak kepolisian terdekat atau boleh hubungi Kapolda Aceh langsung. 

“Jika kontraktor atau investor diganggu preman proyek, segera melaporkan ke pos polisi terdekat, atau boleh telepon saya di nomor Hp 08126988383,” tegas Kapolda Aceh, Irjen Pol Drs Husein Hamidi, menjawab Selasa (16/9) di Kualasimpang, Aceh Tamiang. 

Menurut Kapolda Aceh, berkaitan dengan penanganan proyek semuanya sudah ada aturannya. Karena itu, bila ada merasa tidak nyaman bisa meminta bantuan polisi untuk diberi pengamanan. 

Dan kepada masyarakat diminta agar menjaga perdamaian Aceh, dan sama-sama menjaga agar para investaor atau pihak rekanan yang sedang membangun proyek di daerah ini menjadi nyaman. 

Seperti diberitakan sebelumnya, DPRA minta Pemerintah Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf (Zikir) membasmi “preman-preman proyek” yang sudah sangat mengganggu jalannya pelaksanaan proyek APBA. 

Salah satu faktanya, yaitu jumlah proyek APBA 2014 yang belum direalisasikan rekanan mencapai 1.010 paket dari 1.454 paket yang sudah teken kontrak. 

Sedangkan menyangkut maraknya razia mobil pelat BL di perbatasan Aceh-Sumut yang meresahkan masyarakat Aceh saat bepergian ke wilayah Sumut, Kapolda Aceh menegaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Polda Sumut, dan masalah itu kini telah selesai. 

Pernyataan ini disampaikan kepada wartawan ketika berkunjung ke Polres Langsa yang disambut Kapolres Langsa AKBP Hariadi bersama sejumlah perwira polisi lainnya. 

Menurut Kapolda Aceh itu, razia tengah malam tersebut juga tidak terkoordinir, karena dilakukan oleh oknum polisi. 

Bukan atas perintah dari Kapolda Sumut, kini jika ada razia wajib terpimpin dan ada plang razianya. (md/zb/serambinews)

Foto : Ilustrasi/balipost.com