INDRA | STC ACEH TAMIANG | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Aceh Tamiang menggelar kirab atau karnaval keliling kota jelang penyelenggaraan ...
INDRA | STC
ACEH TAMIANG | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Aceh Tamiang menggelar kirab atau karnaval keliling kota jelang penyelenggaraan Pemilu 2014 disertai penandatanganan bersama Ikrar Pemilu Damai 2014 di Lapangan Tribun Setdakab, Sabtu (15/3).
Hadir pada acara tersebut Bupati H Hamdan Sati, Ketua DPRK Ir Rusman, Wakil Ketua H Armand Muis, Nora Idah Nita, Kapolres AKBP Dicky Sondani, dan unsur Forkopimda Plus.Ketua KPU Aceh Tamiang M Alhamda mengatakan, pemilu damai merupakan tanggungjawab dalam konteks demokrasi dengan menjamin terlaksananya hak politiknya masyarakat.
Untuk itu deklarasi pemilu damai bukan semata simbolis, akan tetapi dapat diimplementasi dalam sikap.Sedangkan Bupati Aceh Tamiang H Hamdan Sati mengatakan, ikrar yang ditandatangani ini diharapkan dapat mewujudkan pemilu yang jujur dan adil, sehingga akhirnya dapat menghasilkan anggota legislatif yang berkualitas.
Tak Hadir Sementara di Aceh Tengah, deklarasi pemilu damai di Lapangan Musara Alun, Kota Takengen, Sabtu (15/3), hanya dihadiri 13 partai politik peserta Pemilu 2014, karena dua parpol tidak hadir yakni Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).
Ketua PKPI Saib Nosarios yang dihubungi melalui telepon seluler menjelaskan, ketidakhadiran mereka lantaran dia sedang berada di luar daerah.
Namun PKPI mendukung 100% kegiatan deklarasi pemilu damai tersebut.Sementara Ketua PBB Djumhur juga menyampaikan pernyataan senada, dia pun mengatakan undangan yang disampaikan KIP terlalu mendadak.
Sementara Divisi Humas KIP Aceh Tengah Asri Bukit mengatakan, setelah deklarasi dilanjutkan tahapan kampanye rapat umum terbuka yang berlangsung dari tanggal 16 Maret hingga 5 April. Sedangkan masa tenang pada tanggal 6 hingga 8 April. (***)
Foto: Wenrahman(ck14)
ACEH TAMIANG | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Aceh Tamiang menggelar kirab atau karnaval keliling kota jelang penyelenggaraan Pemilu 2014 disertai penandatanganan bersama Ikrar Pemilu Damai 2014 di Lapangan Tribun Setdakab, Sabtu (15/3).
Hadir pada acara tersebut Bupati H Hamdan Sati, Ketua DPRK Ir Rusman, Wakil Ketua H Armand Muis, Nora Idah Nita, Kapolres AKBP Dicky Sondani, dan unsur Forkopimda Plus.Ketua KPU Aceh Tamiang M Alhamda mengatakan, pemilu damai merupakan tanggungjawab dalam konteks demokrasi dengan menjamin terlaksananya hak politiknya masyarakat.
Untuk itu deklarasi pemilu damai bukan semata simbolis, akan tetapi dapat diimplementasi dalam sikap.Sedangkan Bupati Aceh Tamiang H Hamdan Sati mengatakan, ikrar yang ditandatangani ini diharapkan dapat mewujudkan pemilu yang jujur dan adil, sehingga akhirnya dapat menghasilkan anggota legislatif yang berkualitas.
Tak Hadir Sementara di Aceh Tengah, deklarasi pemilu damai di Lapangan Musara Alun, Kota Takengen, Sabtu (15/3), hanya dihadiri 13 partai politik peserta Pemilu 2014, karena dua parpol tidak hadir yakni Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).
Ketua PKPI Saib Nosarios yang dihubungi melalui telepon seluler menjelaskan, ketidakhadiran mereka lantaran dia sedang berada di luar daerah.
Namun PKPI mendukung 100% kegiatan deklarasi pemilu damai tersebut.Sementara Ketua PBB Djumhur juga menyampaikan pernyataan senada, dia pun mengatakan undangan yang disampaikan KIP terlalu mendadak.
Sementara Divisi Humas KIP Aceh Tengah Asri Bukit mengatakan, setelah deklarasi dilanjutkan tahapan kampanye rapat umum terbuka yang berlangsung dari tanggal 16 Maret hingga 5 April. Sedangkan masa tenang pada tanggal 6 hingga 8 April. (***)
Foto: Wenrahman(ck14)