HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

OTK Bakar Mobil Caleg PDI-P Aceh Tamiang

MANYAK PAYED | STC - Mobil pikap jenis Kijang LGX warna hitam BK 8696 BF, milik Iswadi dibakar orang tak dikenal (OTK) menjelang Rabu (26...

MANYAK PAYED | STC - Mobil pikap jenis Kijang LGX warna hitam BK 8696 BF, milik Iswadi dibakar orang tak dikenal (OTK) menjelang Rabu (26/2) pagi saat ia parkir di pekarangan rumahnya, Gampong Seneubok Baro, Kecamatan Manyak Payed, Aceh Timur. 

Tapi api berhasil dipadamkan, sehingga tak sempat menghanguskan seluruh bodi mobil. Namun, akibat kejadian itu, bagian dalam kemudi mobil hangus. 

Api bahkan nyaris menjalar ke rumah Iswadi yang merupakan calon anggota legislatif (caleg) DPRK Aceh Tamiang dari PDI-P tersebut. 

Di lokasi kejadian juga ditemukan empat botol kosong bekas wadah air mineral berisi bensin. Kasus ini sudah ditangani Polres Langsa. Ketika ditemui di rumahnya kemarin siang, Iswadi mengatakan, saat pelaku membakar mobil pikap itu ia dan keluarganya sedang tidur. 

Di mobil itu terpasang poster Iswadi selaku caleg.Beruntung, ketika api mulai membakar mobil, ada sopir truk yang sedang melintas melihat kejadian itu. 

Ia bergegas turun dan memberi tahu korban. “Spontan, dengan dibantu keluarga, saya langsung mengambil air bak dan menyiramkannya ke api,” kata Iswadi. 

Akibat pelaku membakar bagian dalam mobil pikap tersebut, sehingga tempat duduk dan dashboard-nya hangus. Iswadi memperkirakan, pelaku sengaja membakar mobil pikap tersebut dengan cara meletakkan empat botol berisi bensin di bawah kolong mobil. 

“Andaikan lama diketahui, mungkin saja selain mobil hangus, api juga menyambar teras rumah saya,” ujarnya. Menurut Iswadi, selama ini ia tak pernah merasa punya musuh bermasalah dengan orang lain. Ia juga merasa tak ada menerornya baik secara langsung maupun via telepon. 

“Kejadian ini sudah saya laporkan ke Polsek Manyak Payed pada Rabu pagi itu juga. Barang bukti yang ditemukan di lokasi berupa empat botol bekas air mineral berisi bensin. 

Saya harap polisi berhasil menangkap pelaku,” ujarnya. Kapolres Langsa, AKBP H Hariadi SH SIK yang dihubungi via telepon kemarin mengakui adanya insiden tersebut. Polisi sedang menyelidiki kasus ini untuk mengungkap pelaku dan apa motifnya. (Serambinews/zb)

Foto: Serambinews/zb