HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Jembatan Gantung Sungai Rengas Acen Tamiang Diperbaiki,

Foto: Jembatan Sungai Rengas ( Soeparmin | stc ) SOEPARMIN | STC ACEH TAMIANG | Masyarakat RT Sungai Rengas Dusun Adil Makmur I Kampu...

Foto: Jembatan Sungai Rengas ( Soeparmin | stc )
SOEPARMIN | STC

ACEH TAMIANG | Masyarakat RT Sungai Rengas Dusun Adil Makmur I Kampung Tenggulun Kabupaten Aceh Tamiang merasa lega karena jembatan gantung sungai rengas kembali diperbaiki.Dengan dibangunnya kembali jembatan gantung yang beberapa waktu silam hanyut akibat diporak porandakan banjir, kini membuat hubungan antar warga kembali normal.

Bukan hanya warga sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) sungai rengas saja yang merasa bahagia pasca dibangunnya kembali jembatan tersebut. Namun warga yang tinggal di perumahan karyawan dua perusahaan swasta juga turut berbunga hatinya karena arus lalulintas mereka tidak lagi terhambat oleh ketiadaan media penyeberangan sungai.

Ketua RT Sungai Rengas, Keliwon didampingi Ketua RT I Dusun Adil Makmur, Misno dilokasi jembatan gantung mengatakan pekerjaan jembatan dimaksud dikerjakan para tenaga warga desanya. 

Hal itu terjadi karena sengaja diminta kepada pihak terkait agar hasil dari pekerjaan jembatan dimaksud bisa lebih lebih baik kualitasnya. 

"Atas nama warga rengas khususnya dan masyarakat Kampung Tenggulun umumnya, kami sangat berterimakasih kepada Dinas PU Bidang Bina Marga Kabupaten Aceh Tamiang yang telah memprogramkan dan memflotkan dana anggaran rehab jembatan di kampung kami", ungkap Keliwon baru-baru ini.Kini kata Keliwon, warga tidak lagi harus menyeberangi sungai dengan menempuh resiko tinggi karena jembatan yang merupakan satu satunya media penyeberangan didaerah itu sudah dapat dilalui oleh pejalan kaki maupun kendaraan roda dua.

Namun, meskipun begitu Keliwon menambahkan bahwa masyarakat disana masih tetap berharap kepada pemerintah agar disekitar jembatan gantung tersebut dibangun sebuah jembatan yang bisa dilalui kendaraan roda 6 jenis truk cold diesel.Pasalnya, dengan adanya jembatan tersebut, masyarakat bisa lebih mudah lagi mengangkut hasil kebunnya untuk dipasarkan, tanpa harus melansir dengan menggunakan sepeda motor lagi.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Aceh Tamiang, Rulina Rita, ST, MT dikonfirmasi media ini, Kamis (16/1) dikantornya menyebutkan, pihaknya telah menanggapi keluhan warga setempat dengan kemampuan yang ada. 

"Kemampuan Kami dalam menyahuti keluhan masyarakat di Desa Tenggulun tentang Jembatan gantung sungai Rengas hanya bisa diambil dari dana rehab berat. muda-mudahan jembatan tersebut dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat. 

Namun harapan kami agar masyarakat disana juga bisa mendukung kinerja pemerintah, salah satunya adalah melakukan perawatan terhadap jembatan tersebut", ungkap Rulina.Rulina juga mengucapkan rasa terimakasihnya kepada segenap warga disana karena meskipun sudah dilandah kesukaran dalam hal hubungan antar warga ketika itu menjadi terhambat karena harus melakukan penyeberangan arangan sungai tanpa jembatan mereka para warga tidak ada yang melakukan demo atau hal yang negatif terhadap pemerintah. 

"Artinya, warga disana telah menghadapi dengan penuh kesabaran walaupun yang namanya menyeberang sungai itu sangat beresiko. 

Namun nyatanya, kesabaran dan ketabahan itu telah membawa manfaat positif, yakni berkat doa mereka (warga Desa Tenggulun) kini jembatan gantung bisa dimanfaatkan warga", papar Rulina yang merupakan wanita pertama menjadi Kadis PU Aceh Tamiang.Diketahui, jembatan gantung sungai rengas tersebut dikerjakan dengan menggunakan dana rehab berat APBK Aceh Tamiang tahun 2013 dan dikerjakan oleh CV.TB Restu Bunda dengan biaya sebesar Rp 429.744.000. (***)