Pengrajin Batu Bata Tamiang Kalah Saing

Foto: Ilustrasi-solopas.com ACEH TAMIANG | STC -  Harga  batu bata dari pengrajin Aceh Tamiang kalah bersaing dengan batu bata Tanjung ...

Foto: Ilustrasi-solopas.com

ACEH TAMIANG | STC -  Harga  batu bata dari pengrajin Aceh Tamiang kalah bersaing dengan batu bata Tanjung Beringin Kecamatan Besitang, Sumatera Utara karena harga batu batanya lebih murah dan diproduksi pakai mesin. 

Pemilik dapur batu bata, Desa Pante Bale, Seruway, Putra kepada Serambinews.com, Sabtu (13/4) mengatakan, harga batu bata di Tanjung Beringin, Kecamatan Besitang jauh lebih murah dibandingkan dengan harga batu bata di Aceh Tamiang. 

"Harga batu bata mereka Rp 330/keping diantar sampai ke tempat, sementara batu bata Seruway, Aceh Tamiang harganya Rp 370/keping  sampai ketempat juga namun ada selisih harga Rp 40/keping," ujarnya. 

Selain itu, mereka dapat jual murah karena batu batanya di cetak pakai mesin sehingga produksinya lebih banyak dan pembakarannya pakai jenjang sawit. 

Sementara di Aceh Tamiang produksi batu bata tergantung besarnya dapur masak dan permintaan batu bata. 

"Kalau kita sekali masak 20 ribu keping, pembakarannya juga menggunakan kayu,"ujarnya. Pihaknya berharap Pemkab Tamiang dalam membangun proyek di Aceh Tamiang mendorong rekanan proyek agar membeli batu bata dalam daerah sehingga pemasaran batu bata pengrajin kecil terbatu. ( Serambinews.com )